Page 10 - DOKUMEN 1
P. 10
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
Perkembangan pengetahuan dan teknologi dewasa ini berdampak pada
perubahan di segala bidang. Arus informasi yang semakin cepat dan tak terbendung
mengakibatkan dunia semakin mengglobal. Perubahan tersebut terjadi di semua sektor
kehidupan, yaitu sektor perekonomian, politik, sosial, dan budaya yang perlu mendapat
respon dari semua elemen masyarakat.
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang perubahan kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Pasal 1 ayat 16 berbunyi kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pembelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Pada ayat 20 berbunyi, kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah kurikulum
operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan Pendidikan.
Atas dasar tuntutan mewujudkan masyarakat seperti itu diperlukan upaya
peningkatan mutu pendidikan yang harus dilakukan secara menyeluruh mencakup
pengembangan dimensi manusia Indonesia seutuhnya, yakni aspek-aspek moral,
akhlak, budi pekerti, perilaku, pengetahuan, kesehatan, keterampilan dan seni.
Pengembangan aspek-aspek tersebut bermuara pada peningkatan dan pengembangan
kecakapan hidup yang diwujudkan melalui pencapaian kompetensi peserta didik untuk
bertahan hidup, menyesuaikan diri, dan berhasil di masa datang. Dengan demikian,
peserta didik memiliki ketangguhan, kemandirian, dan jati diri yang dikembangkan
melalui pembelajaran dan pelatihan yang dilakukan secara bertahap dan
berkesinambungan. Oleh karena itu diperlukan penyempurnaan Kurikulum sekolah
yang berbasis pada kompetensi peserta didik.
2