Page 37 - E-LKPD Momentum dan Impuls kelas X SMA/MA
P. 37
p sebelum = p sesudah
p A + p B = p A’ + p B’
m Av A + m Bv B = m Av A’ + m Bv B’
Keterangan:
p = momentum (kg m/s)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
Sistem yang dimaksud adalah sekumpulan benda (minimal dua benda) yang
saling berinteraksi. Jika pada suatu sistem interaksi benda-benda hanya bekerja
gaya dalam, resultan gaya pada sistem adalah nol dan berlaku hukum kekekalan
momentum linear. Jika pada sistem interaksi bekerja gaya luar (gaya-gaya yang
diberikan oleh benda lain di luar sistem) dan resultannya tidak nol, momentum
total sistem tidak kekal.
Misalnya, jika dalam kasus tumbukan, dua bola biliar yang terletak di atas
permukaan kasar dengan gaya geseknya cukup signifikan (tidak dapat diabaikan),
permukaan kasar (benda di luar sistem) memberikan gaya luar berupa gaya
gesekan pada setiap bola. Untuk sistem seperti itu, hukum kekekalan momentum
linear tidak berlaku (Marthen Kanginan, 2016: 425-426).
Pada sebuah tumbukan selalu melibatkan paling sedikit dua buah benda.
Misal bola biliar A dan B. Sesaat sebelum tumbukan bola A, bergerak mendatar
ke kanan dengan momentum m Av A, dan bola B bergerak kekiri dengan
momentum m Bv B
Momemtum sebelum tumbukan adalah:
p = m Av A + m Bv B
dan momentum sesudah tumbukan
p’ = m Av A’ + m Bv B’
Sesuai dengan hukum kekelan energi maka pada momentum juga berlaku
hukum kekekalan dimana momentum benda sebelum dan sesudah tumbukan
sama. Oleh karena itu dapat diambil kesimpulan bahwa pada peristiwa tumbukan,
jumlah momentum benda-benda sebelum dan sesudah tumbukan tetap asalkan
tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda-benda tersebut. Pernyataan ini yang
29