Page 131 - E-MODUL HIDROKARBON DAN MINYAK BUMI BERBASIS SSI
P. 131

Karena  secara  umum,  alkana  rantai  bercabang  mampunyai

                    bilangan oktan lebih tinggi dari pada isomer rantai lurusnya.
                 ❖  Menambahkan  hidrokarbon  alisiklik/aromatik  ke  dalam

                    campuran akhir fraksi bensin.

                 ❖  Menambahkan  aditif  anti  ketukan  ke  dalam  bensin  untuk
                    memperlambat  pembakaran  bensin.  Dulu  digunakan  senyawa

                    timbal  (Pb).  Oleh  karena  Pb  bersifat  racun,  maka

                    penggunaannya  sudah  dilarang  dan  diganti  dengan  senyawa
                    organik,  seperti  etanol,  TEL  dan  MTBE  (Methyl  Tertiary  Butyl

                    Ether).


                   1.  Dampak Penggunaan TEL pada Bensin


                   Proses  penambahan  TEL  pada  bensin  premium  dapat
               menimbulkan  pencemaran  yang  diakibatkan  oleh  Pb  di  udara,  air,

               maupun  tanah.  Bila  termakan  oleh  kita  akan  menyebabkan

               terganggunya  pembentukan  sel  darah  merah,  merusak  otak,  dan
               menghalangi proses metabolisme. Sekarang penggunaan TEL sebagai

               zat aditif pada bensin tidak diperbolehkan lagi dan digantikan oleh

               senyawa  lain  yang  lebih  ramah  lingkungan  yaitu  MTBE  (Methyl
               Tertiary  Buthyl  Ether).  Contoh  bensin  yang  menggunakan  MTBE

               adalah petramax dan petramax plus.

                   2.  Dampak Pembakaran Tidak Sempurna pada Bensin


                   Bensin  yang  dibakar  dalam  mesin  kendaraan  bermotor  akan

                 menghasilkan gas CO2 dan H2O. Bila pembakaran tidak sempurna
                 maka akan dihasilkan jelaga dan gas CO. Gas CO ini tidak berwarna








                                                                             1 1 4
   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135   136