Page 16 - LKPD Dinda Erika Saputri (2030106008)
P. 16
a. Folikulitis
Ini adalah infeksi kulit yang S. Aureus asimtomatik dari folikel rambut.
Hal ini menyebabkan pembentukan furunkel yang menyakitkan dan lembut
untuk disentuh. Ketika pecah, mereka merilis pelepasan nanah. Folikulitis
umumnya terjadi di dasar leher, punggung dan paha.
b. Kurap
Meskipun disebut kurap, ini bukan parasit, tetapi infeksi jamur kulit.
Jamur tumbuh pada lapisan kulit bagian atas yang menyebabkan gatal, merah,
melingkar ruam kulit. Ini muncul sebagai cincin karakteristik, sehingga
menimbulkan nama ringworm. Kurap di tubuh disebut tinea corporis, tinea
pedis menyebabkan kaki atlet, tinea cruris disebut sebagai gatal atlet dan kurap
kulit kepala disebut tinea capitis.
c. Ruam Kulit
Ruam pada kulit dapat berkembang karena infeksi, alergi, gangguan
sistem kekebalan tubuh, obat-obatan serta panas. Ruam kulit menyebabkan
banyak ketidaknyamanan dan juga cenderung merusak penampilan seseorang.
d. Jerawat
Agen bakteri seperti Staphylococcus yang menghuni kulit yang umum
dapat menyebabkan jerawat. Jerawat umumnya terjadi dengan kehadiran
papula, bisul, komedo dan beluk (whitehead). Kista dan nodul terbentuk dalam
kasus yang sangat parah. Banyak remaja mengeluhkan jerawat, karena
membuat penampilan di sekitar masa pubertas. Raging hormon menyebabkan
kelenjar sebasea untuk menghasilkan sebum berlebih dan menyebabkan
penyumbatan pori-pori kulit. Ketika pori-pori kulit tersumbat, bakteri hadir
pada kulit mulai tumbuh dan menyebabkan letusan yang mengandung nanah.
Ada penyebab lain dari jerawat selain mengembangkan infeksi bakteri.
Kebanyakan orang dewasa mengembangkan jerawat karena
ketidakseimbangan hormonal, stres, pola makan yang buruk, kotoran dalam
darah, dll Ada banyak jenis perawatan jerawat yang melibatkan penggunaan
pengobatan rumah, obat tanpa resep dan pada kasus berat yang memerlukan
perhatian medis untuk menyingkirkan jerawat yang memperburuk penampilan
ini.
3. Penyakit dan gangguan pada paru-paru
a. Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi yang menyebabkan kantung-kantung udara
di dalam paru menjadi meradang dan membengkak. Pneumonia sering kali
disebut dengan paru-paru basah, sebab pada kondisi ini, paru-paru bisa
dipenuhi oleh cairan atau nanah. Penyebab pneumonia adalah infeksi bakteri,
virus, atau jamur. Penularan infeksi ini terjadi melalui udara yang
terkontaminasi kuman dari penderita yang bersin atau batuk.
b. Tuberkulosis
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh
bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini tidak hanya menyerang paru-