Page 9 - LKPD Dinda Erika Saputri (2030106008)
P. 9
akan digunakan. Bandingkan larutan hasil saringan setelah kertas saring
dilubangi dengan hasil percobaan di atas. Berdasarkan pengamatanmu
tersebut, apa yang akan terjadi jika alat penyaring darah di dalam ginjal
mengalami kerusakan?
Cakap teknologi
Proses penyaringan darah berlangsung di glomerulus. Mekanisme penyaringan
darah tersebut dapat disimulasikan melalui percobaan. Saat melakukan percobaan
membuat model penyaringan darah dalam ginjal, kamu dapat
mendokumentasikan setiap langkah percobaan dalam bentuk foto maupun vidio
menggunakan handphone. Setelah itu, buatlah bahan presentasi menggunakan
salah satu program komputer yaitu Microsoft Power Point. Kembangkan daya
kreatifitasmu dalam membuat bahan presentasi agar terlihat menarik. Jangan lupa
sertakan foto maupun vidio yang telah kamu dokumentasikan saat melakukan
percobaan tersebut.
Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, tentu kamu sudah memperoleh
gambaran tentang proses penyaringan darah dalam ginjal. Darah yang telah
disaring akan mengalami proses selanjutnya sehingga terbentuk urine
sesungguhnya. Tahap-tahap pembentukan urine meliputi filtrasi (penyaringan),
reabsorpsi (penyerapan kembali), dan augmentasi (pengeluaran zat)
c. Miktirasi
Mikturisi adalah proses pengeluaran urine dari dalam tubuh. Jika dalam
kandung kemih tersimpan urine sekitar 200 sampai 300 ml akan timbul refleks
rasa ingin buang air kecil. Proses mikturisi ini dimulai dari ginjal- ureter kandung
kemih-uretra.
Komposisi urine dalam kondisi normal sebagai berikut.
1) air, kurang lebih sebesar 95%
2) urea, asam urat dan amonia merupakan sisa pembongkaran protein
3) Kreatinin
4) zat warna empedu yang mengakibatkan warna warna kuning pada urine
(urobilin).
5) Bermacam-macam garam, terutama garam dapur (NaCl)
6) beberapa zat yang bersifat racun
d. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Urine
Volume urine yang dikeluarkan tidak selalu sama. Volume urine yang keluar
dari tubuh dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut
1) volume air yang diminum. Makin banyak volume air yang diminum volume
yang dikeluarkan juga makin banyak
2) banyaknya garam yang harus dikeluarkan dari darah agar tekanan osmosis
nya tetap titik kadar garam yang tinggi dalam darah menyebabkan ginjal
memproduksi garam mineral yang lebih banyak sehingga produksi urine
meningkat
