Page 211 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 SEPTEMBER 2021
P. 211

Indah Anggoro Putri menjelaskan, total anggaran yang telah disalurkan hingga saat ini per 24
              September 2021, sebesar Rp4,9 triliun.
              "Total  dana  yang  telah  disalurkan  hingga  saat  ini  per  24  September,  sebesar
              Rp4.911.200.000.000  [Rp4,9  Triliun],  yang  terdiri  dari  rekening  existing  Bank  Himbara  dan
              burekol," ujar dia, Jumat (24/9/2021).

              Kemnaker juga melakukan evaluasi terkait data penerima BSU, mekanisme penyaluran, kendala,
              dan kemungkinan perluasan cakupan wilayah penerima, serta percepatan penyaluran BSU Tahun
              2021.

              "Evaluasi  ini  penting  untuk  meningkatkan  persentase  penerima  BSU  tahun  2021  dan
              meningkatkan kualitas program BSU," jelasnya.

              Kapan BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 5 Cair
              Hingga saat ini Kemnaker telah mencatat pencairan telah masuk ke tahap 5 dengan total data
              pekerja yang sudah diterima Kemnaker yaitu sebanyak 7.748.630 calon penerima.

              Ia menjelaskan, penyaluran BSU tahun ini hanya disalurkan lewat rekening Himbara. Sehingga
              pekerja yang telah memenuhi syarat dan lolos verifikasi, namun tak memiliki rekening HIMBARA,
              akan dibukakan rekening baru secara kolektif.

              Dalam  penyaluran  BSU  melalui  rekening  Himbara  selama  ini,  juga  ditemukan  berbagai
              permasalahan.  Yakni  komunikasi  antar  Bank  di  kantor  pusat  dan  kantor  cabang  yang  tidak
              sinkron telah mengakibatkan proses aktivasi tak bisa dilakukan secara cepat.

              "Kedua, terbatasnya sumber daya Bank dalam pelayanan aktivasi rekening baru secara kolektif,"
              kata dia.

              Kemudian, gagal salur untuk rekening eksisting meski telah dilakukan verifikasi dan validasi oleh
              bank sebelum ditetapkan sebagai penerima BSU oleh KPA. Keempat, kurangnya diseminasi Bank
              kepada pekerja penerima BSU mengenai mekanisme penyaluran BSU.

              Kelima, perusahaan menolak menerima dana BSU untuk pekerja karena kurangnya sosialisasi
              kriteria penerima BSU.

              "Kemudian, lemahnya koordinasi dan sosialisasi antara BPJS TK Pusat dengan kantor cabang
              dan BPJS TK dengan Bank Himbara dalam pelaksanaan penyaluran BSU," ujar dia.

              Indah menambahkan, seluruh permasalahan yang dievaluasi berasal dari pengaduan masyarakat
              ke PHI melalui media sosial maupun pesan jaringan pribadi.

              "Tim PHI berpandangan pengaduan masyarakat ini harus memperoleh perhatian serius untuk
              ditindaklanjuti," kata dia.
















                                                           210
   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216