Page 281 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 AGUSTUS 2020
P. 281
Proses validasi peserta Dilansir dari Kontan, Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional,
Budi Gunadi Sadikin pada Jumat lalu (7/8/2020) mengatakan, data ini akan divalidasi dan
diverifikasi dalam waktu dekat.
"Insya Allah dalam 2 minggu ini kami akan bisa mengumpulkan dan memverifikasi nomor
rekeningnya sehingga bantuannya, mekanismenya akan langsung disampaikan secara tunai,"
terang Budi Gunadi Sadikin.
Ia juga mengatakan, data yang digunakan mengacu pada data BPJS Ketenagakerjaan karena
data tenaga kerja lengkap, mulai dari nama dan alamat, apakah tenaga kerja masih membayar
iuran BPJS Ketenagakerjaan , dimana tempatnya bekerja hingga berapa lama dia bekerja.
Dirangkum TribunPalu.com, berikut syarat peserta bantuan subsidi gaji: Calon peserta tidak
mendaftar secara langsung ke kantor BPJS Ketenagakerjaan Setelah ramai wacana pemberian
subsidi gaji ini, beredar kabar bahwa calon peserta harus mendatangi kantor BPJS
Ketenagakerjaan untuk mendaftarkan diri secara langsung.
Syarat mendapatkan bantuan langsung tunai Rp600 ribu bagi karyawan swasta dengan
mendatangi kantor BPJS Ketenagakerjaan ini ramai beredar di grup percakapan dan media
sosial. Menurut kabar yang beredar, peserta harus datang ke kantor cabang BP Jamsostek
dengan membawa fotokopi buku tabungan dan kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
Deputi Direktur Bidang Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga BPJS Ketenagakerjaan
Irvansyah Utoh Banja mengatakan, informasi tersebut tidak benar alias hoaks.
"Itu tidak benar (harus mendaftarkan diri langsung ke kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan ,"
terang Irvansyah Utoh Banja saat dikonfirmasi, Senin (10/8/2020).
Ia menjelaskan, untuk pendataan peserta yang menerima bantuan Rp 600.000 untuk karyawan
swasta per bulan akan dilakukan oleh BP Jamsostek.
"Jadi ini untuk pekerja penerima upah (formal) yang (terdaftar) peserta BP Jamsostek dengan
upah dilaporkan dan tercatat di kami di bawah Rp 5 juta," kata Irvansyah Utoh Banja.
Dorong HRD untuk melaporkan rekening pekerja Setelah penyaringan data pekerja dengan upah
di bawah Rp 5 juta per bulan rampung, BP Jamsostek akan mengumpulkan dan mendata nomor
rekening penerima subsidi lewat perusahaan tempat bekerja.
Dengan kata lain, pekerja yang menerima gaji karyawan di bawah Rp 5 juta per bulan dan berhak
jadi penerima subsidi tidak diharuskan untuk mendaftarkan diri ke kantor cabang BP Jamsostek
atau BPJS Ketenagakerjaan .
"Kantor Cabang sekarang lagi mengumpulkan data nomor rekening peserta tersebut via HRD.
Iya (tak perlu datang ke kantor cabang), dorong HRD-nya untuk report nomor rekening,"
ungkap Irvansyah Utoh Banja.
"Saat ini BP Jamsostek dalam proses mengumpulkan data nomor rekening peserta yang
memenuhi kriteria dimaksud melalui kantor cabang di seluruh Indonesia," kata dia lagi.
Agar program subsidi dari pemerintah tersebut berjalan dengan baik, pihaknya meminta
perusahaan pemberi kerja aktif mendata rekening penerima untuk karyawannya.
"Diharapkan pemberi kerja (perusahaan) dan tenaga kerja ikut proaktif menyampaikan data
nomor rekening dimaksud sesuai skema dan kriteria pemerintah," ujar Irvansyah Utoh Banja.
(TribunPalu.com/Isti Prasetya, Kompas.com/ Ade Miranti Karunia , Muhammad Idris ).
280