Page 290 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 AGUSTUS 2020
P. 290

"Adapun  pekerja  atau buruh  yang  dapat bentuan  ini  harus  memenuhi  persyaratan,"  ujarnya
              dikutip  Pikiran-Rakyat.com  dalam YouTube Sekertariat Presiden.
              Syarat tersebut, lanjut  Menaker  Ida, adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan
              dengan Nomer Induk Kependudukan (NIK).

              Serta terdafat dalam  BPJS  Ketenagakerjaan yang dibuktikan dengan nomer kartu kepersertaan
              dan peserta membayar iuran berdasarkan upah di bawah Rp5 juta. "Persyaratan lain, memiliki
              rekening bank BUMN yang masih aktif dan tidak termasuk dalam peserta penerima manfaat
              Program Kartu Prakerja dan peserta membayar iuran  BPJS  Ketenagakerjaan sampai Juni 2020,"
              tambahnya.

              Untuk data calon penerima bantuan upah, tambah  Menaker  Ida, bersumber dari data  BPJS
              Ketenagakerjaan yang telah dilakukan verifikasi dan kualifikasi sesuai kriteria dan persyaratan
              yang ditentukan.

              Menurut  Menaker  Ida, Pemerintah menggunakan data dari  BPJS  Ketenagakerjaan sebagai
              penerima bantuan karena dianggap cepat dan tepat sasaran.

              "Karena  saat  ini    BPJS    Ketenagakerjaan  dinilai  paling  akurat  dan  tepat  sasaran  sehingga
              akuntabel dan valid," tambahnya.

              Menurut  Menaker  Ida, hal ini pun dapat dijadikan momentum untuk meningkatkan kepesertaan
              jamsostek untuk upaya transformasi Indonesia Maju.
              BPJS  Ketenagakerjaan pun, lanjutnya, bertanggung jawab atas data penerima  subsidi  ini.***.













































                                                           289
   285   286   287   288   289   290   291   292   293   294   295