Page 62 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 JUNI 2020
P. 62

Judul               MENGUKUR PAJAK PESANGON & MANFAAT PENSIUN
                 Nama Media          Bisnis Indonesia

                 Newstrend           Dana Pensiun
                 Halaman/URL         Pg19
                 Jurnalis            redaksi
                 Tanggal             2020-06-18 04:05:00
                 Ukuran              289x294mmk
                 Warna               Halaman Warna
                 AD Value            Rp 222.530.000
                 News Value          Rp 667.590.000
                 Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                 Layanan             Korpo
                 Sentimen            positive



              Narasumber

              neutral - Firmansyah (VP Head of Pension DPLK Avrist) ujar Syarif. . Direktur Eksekutif DPLK
              Muamalat  Lilies  Sulistyowati  menilai  perusahaan-perusahaan  akan  menunggu  kondisi  pulih
              untuk kemudian memutuskan menggunakan DPLK

              negative  -  Firmansyah  (VP  Head  of  Pension  DPLK  Avrist)  Firmansyah  menjelaskan  bahwa
              berdasarkan Statistik Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), baru terdapat sekitar 6,01%
              pekerja Indonesia yang menjadi peserta dana pensiun. Hal tersebut menjadi cerminan bahwa
              kepesertaan  dana  pensiun  masih  potensial  untuk  terus  ditingkatkan.  .  Perusahaan-
              perusahaandinilai harus mulai mempertimbangkan pengelolaan dana pensiun, karena ada atau
              tidak  ada  pandemi  virus  corona,  para  pekerja  sudah  pasti  akan  memasuki  masa  pensiun.  .
              PELUANG . Krisis perekonomian yang disertai gelombang PHK dinilai akan membawa peluang
              pertumbuhan  peserta  DPLK.  Direktur  Eksekutif  Asosiasi  Dana  Pensiun  Lembaga  Keuangan
              (DPLK)  Syarif  Yunus  menjelaskan  bahwa  pada  2008,  saat  terjadi  gejolak  perekonomian
              melanda, terjadi perubahan cukup signifikan pada industri DPLK. Menurutnya, gelombang PHK
              menyadarkan dunia usaha bahwa pembayaran pesangon menjadi beban besar yang kerap sulit
              terpenuhi.  .  Sejak  itu  [krisis  2008]  dan  ditambah  sejak  ada  DPLK  Program  Pensiun  Untuk
              Kompensasi Pesangon [PPUKP) pada 2013 aset yang dikelola industri DPLK terus bertumbuh
              20%-30%, ujar Syarif kepada Bisnis, Rabu (17/6). . Pada krisis 2008, pelaku usaha menyadari
              bahwa  program  wajib  Jaminan  Hari  TUa  oleh  Badan  Penyelenggara  Jaminan  Sosial  (BPJS)
              Ketenagakerjaan  atau  BPJAMSOSTEK  hanya  mampu  memenuhi  kebutuhan  dasar  pekerja  di
              masa pensiun. Oleh karena itu, diperlukan program sukarela seperti DPLK. . Karena saat ini pun
              tidak  sedikit  pemberi  kerja  yang  merasa  'sudah  cukup'  dengan  memberi  program  JHT  bagi
              karyawannya, sehingga tidak mau lagi menambah [program pensiun di] DPLK



              Ringkasan

              Kondisi pandemi virus Covid-19 mulai pengujung kuartal 1/2020 telah menyebabkan gelombang
              pemutusan  hubungan  kerja  (PHK)  di  berbagai sektor,  seiring  dengan  tersendatnya  aktivitas
              perekonomian.  Dengan  kondisi  tersebut,  pemberi  kerja  tetap  harus  memberikan  hak  dan
              melaksanakan kewajibannya kepada pekerja yang diberhentikan.


                                                           61
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67