Page 250 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 SEPTEMBER 2021
P. 250
3. Upload semua persyaratan dokumen dan foto diri terbaru tampak depan (JPG, JPEG, PNG,
PDF, maks. 6mb)
4. Mendapatkan konfirmasi data pengajuan dan klik simpan
5. Mendapatkan jadwal wawancara online yang dikirim melalui email
6. Petugas akan menghubungi dan melakukan verifikasi / wawancara melalui video call
7. Peserta menerima saldo JHT di rekening peserta
Cara Klaim JHT di Kantor Cabang
1. Melakukan scan QR Code yang tersedia di Kantor Cabang
2. Mengisi Data Awal yaitu NIK, Nama Lengkap, & Nomor Kepesertaan
3. Sistem akan verifikasi data otomatis terkait kelayakan klaim.
4. Setelah Verifikasi, Peserta akan Diarahkan untuk melengkapi data sesuai instruksi yang tampil
pada portal.
5. Mengunggah Dokumen Persyaratan.
6. Peserta menunjukan notifikasi kepada petugas Kantor Cabang untuk mendapatkan nomor
antrian.
7. Proses lanjutan akan dilakukan di Kantor Cabang tersebut sampai dengan proses wawancara
selesai.
8. Manfaat akan dicairkan melalui rekening yang dilampirkan.
Dokumen Klaim yang Harus Dipersiapkan Peserta yang berstatus tidak aktif bekerja dimana pun
dapat mengajukan manfaat klaim dengan melampirkan dokumen sebagai berikut: - Kartu
Kepesertaan BPJAMSOSTEK - E-KTP - Kartu keluarga - Buku Tabungan - NPWP (Jika Punya)
Dokumen Tambahan
a. Mengundurkan Diri/PHK Membawa Surat Keterangan Berhenti Bekerja, Surat Pengalaman
Kerja, Surat Perjanjian Kerja, atau Surat Penetapan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI)
b. Usia Pensiun Membawa Surat Keterangan Pensiun bagi yang pensiun
c. Meninggalkan Wilayah NKRI (WNA) Peserta yang merupakan warga negara asing yang bekerja
di Indonesia dapat mengajukan manfaat jaminan apabila telah terdaftar sebagai peserta
BPJAMSOSTEK, dengan melampirkan dokumen sebagai berikut: - Paspor yang masih berlaku -
Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS) - Surat Pernyataan tidak bekerja lagi di Indonesia - Surat
Keterangan Berhenti Bekerja atau Surat Kontrak Kerja.
d. Meninggalkan Wilayah NKRI (WNI) Peserta yang berstatus tidak aktif bekerja dimana pun
dapat mengajukan manfaat klaim dengan melampirkan dokumen Surat Keterangan Berhenti
Bekerja, Surat Pengalaman Kerja, Surat Perjanjian Kerja, atau Surat Penetapan Pengadilan
Hubungan Industrial (PHI)
e. Klaim Sebagian 10% Peserta yang telah menjadi peserta minimal 10 tahun dapat mengajukan
klaim manfaat sebagian 10%, dengan melampirkan Surat keterangan masih aktif bekerja dari
perusahaan atau surat keterangan berhenti bekerja Pengambilan JHT sebagian berpotensi
249