Page 128 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 JULI 2020
P. 128
Guna melihat bagaimana para pelaku UKM yang ada di atas platform Facebook beroperasi
selama masa pandemi Covid-19, Facebook pun bekerja sama dengan Bank Dunia dan Organisasi
Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) melakukan survei selama enam bulan. Survei
ini ingin melihat bagaimana pelaku UKM menyesuaikan diri dalam menghadapi krisis.
Kepala Kebijakan Publik untuk Facebook di Indonesia Ruben Hattari mengatakan, skala
tantangan yang dihadapi oleh para pelaku UKM saat ini begitu besar dan berat.
Awalnya, Facebook melihat adanya gambaran yang lebih cerah dari laporan survei terhadap
UKM yang merupakan laporan pertama dari rangkaian survei yang telah direncanakan sebelum
terjadinya pandemi Covid-19.
"Ternyata, setelah melakukan survei kepada lebih dari 30.000 pemilik bisnis UKM di lebih dari
50 negara, kami menemukan bahwa mereka begitu terpukul dan sangat membutuhkan
bantuan," ujar Ruben, dalam keterangannya, Kamis (23/7).
PHK Karyawan Sementara itu, survei Facebook juga menunjukkan, 50% pelaku UKM di
Indonesia yang berada di platform Facebook telah mengurangi jumlah karyawannya (PHK)
sebagai dampak dari pandemi Covid-19.
Dari sisi pendapatan, para pelaku UKM terkena dampaknya. Survei mengungkapkan, 53% bisnis
UKM di Indonesia yang berada di platform Facebook melaporkan penjualannya dalam 30 hari
terakhir lebih rendah dari tahun sebelumnya pada periode yang sama.
Facebook pun berkomitmen untuk terus memperkuat aktivitas jual-beli yang digerakkan oleh
komunitas dan membangun solusi untuk membantu pelaku usaha, termasuk UKM, sukses di
ranah digital.
Jenis usaha yang muncul di atas platform Facebook dan kegiatan jual-beli yang digerakkan oleh
komunitas, termasuk UKM, diketahui akan menghadirkan pengalaman berbelanja yang lebih
baik dan dapat memberdayakan orang-orang untuk saling terhubung di mana pun berada..
127