Page 164 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JUNI 2020
P. 164
"Hal ini perlu kita pertanyakan. Kita akan segera memanggil pihak Disnaker Sumut untuk
meminta klarifikasi tentang program kartu prakerja," kata Wakil Ketua Komisi E DPRD Sumut,
H Hendra Cipta SE menjawab wartawan, Minggu (14/6). Pihaknya juga heran, kenapa sangat
rendah sekali antusias program tersebut di Sumut. Padahal, kuota atau ketersediaan dari pusat
untuk Sumut cukup besar.
PROGRAM KARTU PRAKERJA DISETOP, DPRDSU SEGERA PANGGIL DISNAKER
SUMUT
Medan-andalas Komisi E DPRD Sumatera Utara akan memanggil Dinas Ketenagakerjaan Sumut
terkait terhentinya program kartu prakerja. Diketahui, program tersebut salah satu stimulus
ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
"Hal ini perlu kita pertanyakan. Kita akan segera memanggil pihak Disnaker Sumut untuk
meminta klarifikasi tentang program kartu prakerja," kata Wakil Ketua Komisi E DPRD Sumut,
H Hendra Cipta SE menjawab wartawan, Minggu (14/6).
Pihaknya juga heran, kenapa sangat rendah sekali antusias program tersebut di Sumut. Padahal,
kuota atau ketersediaan dari pusat untuk Sumut cukup besar.
"Kenapa hanya terserap 29 ribu orang saja dari 183 ribu kuota yang ada. Apa orang di Sumut
sudah banyak uang ya, jadi gak butuh dengan program tersebut. Ini kan perlu kita pertanyakan
juga,"kata Sekretaris DPW PAN Sumatera Utara ini.
Menyangkut isu buruh lainnya, Komisi E juga akan mempertanyakan ke pihak pimpinan
organisasi perangkat daerah, Harianto Butarbutar tersebut. Misalnya, sebut Hendra, ihwal
pembayaran tunjangan hari raya (THR) yang diketahui masih banyak pihak perusahaan di
Sumut tidak membayarkan sesuai ketentuan berlaku, sebab dalam kondisi krisis pandemi Covid-
19.
"Lalu juga banyak yang mendaftar (kartu prakerja), meski dia bukan buruh tapi terdampak
Covid-19. Seperti pedagang kecil yang cuma tamatan SMA. Setahu saya banyak juga yang
mendaftar itu. Kemudian soal omnibus law dan isu-isu penting lagi menyangkut buruh akan
kami pertanyakan," tegas ketua Fraksi PAN DPRD Sumut itu.
Sebelumnya diiberitakan, program kartu pra kerja untuk sementara dihentikan. Disnaker Sumut
mengaku kesulitan akses informasi soal kelanjutan program dimaksud.
"Informasi sekecil apapun ditutup sama pusat tentang itu. Kami pun sudah mempertanyakan
melalui surat, semua (provinsi) sudah membuat surat," kata Kadisnaker Sumut, Harianto
Butarbutar menjawab Sumut Pos, Selasa (9/6).
Diungkapkan dia, pemberhentian program kartu pra kerja baru berjalan hampir dua minggu ini.
Pihaknya memprediksi, ditutupnya sementara program tersebut lantaran server yang dimotori
Kementerian Perekonomian ada persoalan.
"Ya kan bisa saja seperti itu (gangguan server). Mungkin saja aplikasi dari sananya heng (rusak,
Red), atau mungkin ada yang mau dirubah, kita kan tidak paham. Apalagi itu sudah mega
proyek, gak ada Disnaker Sumut berperan di situ," katanya.
Sebelum program kartu pra kerja berhenti, disebut Harianto jumlah pendaftar dari Sumut yang
ingin mendapat manfaat dari program dimaksud sekitar 23.700 orang.
163