Page 25 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JUNI 2020
P. 25
Judul DKI Terapkan Dua Shift Kerja
Nama Media Republika
Newstrend Jam Kerja New Normal Di Jabodetabek
Halaman/URL Pg14
Jurnalis Bilal Ramadhan
Tanggal 2020-06-16 05:31:00
Ukuran 175x239mmk
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 166.250.000
News Value Rp 498.750.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
positive - Anies Rasyid Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Jam kerja, baik ASN maupun swasta,
itu sudah dibuatkan jeda dalam aturannya minimal dua jam
positive - Anies Rasyid Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Saya berharap masyarakat menjalani
peraturan sistem shift kerja dengan baik sesuai aturan untuk melindungi kesehatan seluruh
masyarakat terkait wabah Covid-19
positive - Bima Arya (Wali Kota Bogor) Kedua, sistem antrean yang jauh lebih baik oleh teman-
teman KAI dan KCI sehingga lebih rapi, tidak menumpuk
neutral - Bima Arya (Wali Kota Bogor) Jadi, situasinya walaupun masih padat, tapi jauh lebih
bisa kita urai
neutral - Bima Arya (Wali Kota Bogor) Mudah-mudahan ini berjalan baik karena harus dicatat,
ini belum sampai 50 persen penumpang. Jadi, ketika lebih lagi, tentunya harus ada koordinasi
lebih lanjut
neutral - Chaidir (Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta) Surat tersebut telah
diterbitkan sejak Jumat (5/6) lalu
positive - Saefullah (Sekretaris Daerah) PNS yang melaksanakan tugas di kantor paling banyak
sekitar 50 persen dari jumlah pegawai
Ringkasan
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membuat jadwal pembagian jam kerja bagi Aparatur Sipil
Negara (ASN) maupun pegawai swasta yang bekerja di Ibu Kota.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai awal pekan ini menerapkan secara efektif dua
jadwal kerja berbeda bagi aparatur sipil negara (ASN), khususnya di lingkungan Pemprov DKI
Jakarta. Penerapan dua jam kerja tersebut bertujuan mengurangi penumpukan dan interaksi
pekerja di tempat kerja dan jam-jam sibuk, seperti stasiun dan halte bus.
24