Page 61 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 SEPTEMBER 2021
P. 61
Judul Dijanjikan Upah 7 Juta, Sindikat PMI Ilegal Ditangkap Polda Kepri
Nama Media rri.co.id
Newstrend PMI Ilegal
Halaman/URL https://rri.co.id/batam/hukum/1190287/dijanjikan-upah-7-juta-
sindikat-pmi-ilegal-ditangkap-polda-kepri
Jurnalis Sarah Meilina
Tanggal 2021-09-15 19:15:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Donny Siswoyo (Wadir Reskrimum Polda Kepri) Kronologis kejadian berawal dari
Informasi yang diberikan oleh masyarakat, tersangka melakukan perekrutan, penampungan,
pengurusan hingga pemberangkatan PMI ke luarbnegeri tanpan dokumen yang sah. Kemudian
mengiming-imingi dengan gaji besar
Ringkasan
Dit Reskrimum Polda Kepri berhasil mengamankan lima orang tersangka yang akan
menyelundupkan tujuh orang warga negara Indonesia (WNI) melalui Tanjung Uban, Bintan,
Kepri, untuk dipekerjakan ke Malaysia. Wadir Reskrimum Polda Kepri AKBP Donny Siswoyo,
mengatakan, ketujuh Pekerja Migran Ilegal (PMI) ini, terdiri atas 1 orang pria dan 6 orang wanita
akan dipekerjakan sebagai pembantu rumah tangga dan pekerja kebun sawit. Korban berasal
dari Cianjur, Purwakarta, Tegal, dan Indramayu, dengan dijanjiian penghasilan paling kecil Rp5
juta dan paling besar Rp. 7 juta.
DIJANJIKAN UPAH 7 JUTA, SINDIKAT PMI ILEGAL DITANGKAP POLDA KEPRI
Dit Reskrimum Polda Kepri berhasil mengamankan lima orang tersangka yang akan
menyelundupkan tujuh orang warga negara Indonesia (WNI) melalui Tanjung Uban, Bintan,
Kepri, untuk dipekerjakan ke Malaysia.
Wadir Reskrimum Polda Kepri AKBP Donny Siswoyo, mengatakan, ketujuh Pekerja Migran Ilegal
(PMI) ini, terdiri atas 1 orang pria dan 6 orang wanita akan dipekerjakan sebagai pembantu
rumah tangga dan pekerja kebun sawit. Korban berasal dari Cianjur, Purwakarta, Tegal, dan
Indramayu, dengan dijanjiian penghasilan paling kecil Rp. 5 juta dan paling besar Rp. 7 juta.
60