Page 261 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 OKTOBER 2021
P. 261
KEMNAKER GELAR NGOPI BARENG TRIPARTIT, BAHAS ISU KETENAGAKERJAAN
JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan menggelar Ngopi Bareng Tripartit sambil membahas
isu ketenagakerjaan. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Kemnaker, Jakarta, Kamis (7/10) itu
bertujuan mempererat tali silaturahmi antarunsur-unsur dalam tripartit.
Direktur Jenderal PHI dan Jamsos Kemnaker Indah Anggoro Putri menginginkan kegiatan seperti
ini dilaksanakan setiap tiga bulan sekali dan digelar di tempat terbuka sambil membahas isu-isu
terkini terkait dunia ketenagakerjaan. Namun keinginannya belum dapat terlaksana mengingat
pandemi Covid-19 masih berlangsung.
"Setiap tiga bulan, saya itu pengen ngerumpi, ngobrol sehat sama serikat pekerja, sama temen-
temen pengusaha, membahas apa yang kira-kira update, terus mencari solusi bersama," ujar
Dirjen Putri.
Dia menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur tripartit yang terus menjaga hubungan
industrial secara harmonis, yakni menyalurkan kritikan dan masukan dengan cara-cara yang baik.
Namun Dirjen Putri mengaku masih terdapat hal-hal kecil yang perlu didiskusikan dengan
intensif.
"Pertemuan seperti inilah yang maunya saya itu untuk terus membuka silaturahmi, komunikasi
di antara kita," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, ia juga mengupas isu-isu ketenagakerjaan lainnya seperti perluasan
cakupan BSU, klaim Jaminan Hari Tua (JHT), pengupahan, dan tenaga kerja bongkar muat.
Ketua Bidang Regulasi Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Myra M.
Hanartani mengapresiasi atas inisiasi Kemnaker yang telah mempertemukan unsur-unsur
tripartit.
"Terima kasih sekali, kami dari APINDO mengapresiasi Kemnaker yang telah mempertemukan
kita yang selalu bertemu di awang-awang, melepas kangen (karena pandemi)," ujar Myra.
Dari berbagai isu ketenagakerjaan yang disampaikan Dirjen Putri, kata Myra, pihaknya bersama
serikat pekerja siap menyukseskan program-program pemerintah.
"Kami dari dunia usaha siap mensukseskan semua program-program pemerintah yang untuk
mensejahterakan rakyat Indonesia," ujar Myra.
Sekretaris Jenderal KSPSI AGN Hermanto Achmad menilai pertemuan secara santai dalam
membahas berbagai persoalan sangat penting.
"Saya kira cara-cara seperti ini sangat bagus. Komunikasi itu bisa dilakukan dengan berbagai
cara. Jadi penting membahas apa pun dengan duduk-duduk santai seperti ini," ucap Ia
menyatakan bahwa dalam suasana pandemi seperti saat ini, para pekerja membutuhkan
berbagai jaminan dari pemerintah agar tetap bertahan, seperti BSU, JKT, dan JP.
"Kayak rencana perluasan cakupan BSU itu bagus," ucapnya.
260