Page 53 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 06 MARET 2019
P. 53
Title DISNAKER KOTA BANDUNG SEMAKIN GENCAR TEKAN ANGKA PENGANGGURAN
Media Name jabar.tribunnews.com
Pub. Date 05 Maret 2019
http://jabar.tribunnews.com/2019/03/05/disnaker-kota-bandung-semakin-g encar-
Page/URL
tekan-angka-pengangguran
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung semakin gencar melakukan berbagai program
untuk menekan angka pengangguran.
Kepala Disnaker Kota Bandung Asep C Cahyadi mengatakan, setiap tahunnya angkatan
tenaga kerja di Kota Bandung mencapai 1,2 juta orang.
Untuk penyaluran di antaranya dengan menggelar bursa tenaga kerja, pelatihan wirausaha
dan pemagangan di ritel-ritel.
"Program yang akan dilakukan magang di perhotelan dan perbank kan," ujar Asep di ruang
kerjanya, Selasa (5/3/2019).
Asep mengatakan, program lainnya menyalurkan tenaga kerja bekerja sama dengan Kota
Toyota, Jepang.
Jepang butuh 135 orang untuk ditempatkan di berbagai perusahaan salah satunya untuk
perawat. "Jepang sangat menghargai tenaga kerja Indonesia, makanya gaji yang
ditawarkan cukup besar Rp 14 juta," ujar Asep.
Syarat untuk berangkat ke Jepang harus fasih berbahasa Jepang, kalau masalah
keterampilan Jepang yang akan melatih tapi tetap harus dasar sebelumnya misalnya untuk
perawat , harus dari sekolah perawat.
Asep mengatalan tingkat jumlah pengangguran di Kota Bandung tahun 2018, tercatat 102
ribu diantaranya 27 % dari lulusan sarjana, 17 % lulusan SMA dan sisanya dari berbagai
macam lulusan.
Menurut Asep, tidak terserapnya tenaga kerja karena kebutuhan lapangan pekerjaan tidak
sesuai dengan tenaga yang tersedia.
Asep, memgatakan saat ini sudah terlalu banyak sarjana lulusan dari fakultas umum, seperti
sekretaris, hukum, dan administrasi sehingga tidak terserap karena terlalu banyak lulusan
sedangkan lapangan kerja terbatas.
Asep berharap untuk menekan angka pengangguran seharusnya sekolah- sekolah umum
distop.
Pengangguran bertambah dengan adanya PHK di tahun 2018 mencapai 7.107 orang,
dengan berbagai alasan. Namun, dari jumlah tersebut, menurut Asep, ada juga yang sudah
kembali bekerja di tempat lain. (tiah sm)
Page 52 of 68.
