Page 27 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 DESEMBER 2021
P. 27
Judul Menaker bolehkan karyawan swasta cuti saat Nataru, tapi.
Nama Media kontan.co.id
Newstrend Pengetatan Prokes Jelang Nataru 2022
Halaman/URL https://nasional.kontan.co.id/news/menaker-bolehkan-karyawan-
swasta-cuti-saat-nataru-tapi
Jurnalis kompas.com
Tanggal 2021-12-13 04:10:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan, Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kami mempersilahkan teman-teman pekerja
atau buruh di sektor swasta untuk mengambil hak cutinya, namun ingat harus tetap menerapkan
5M yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau handsantizer,
menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Dalam SKB tersebut, dijelaskan bahwa cuti
bersama Hari Natal 2021 ditiadakan. Kami berharap keputusan ini benar-benar dipedomani oleh
kita bersama
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sehingga sampai saat ini kami memandang
cukup untuk mengatur masalah cuti karyawan termasuk dalam cuti Natal dan tahun baru
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kami berharap peringatan Hari Natal dan
Tahun 2022 ini menjadi momen kita bersama untuk bangkit dari dampak pandemi Covid-19,
serta tetap saling menjaga agar tidak ada lagi lonjakan kasus positif Covid-19
Ringkasan
Karyawan swasta dipersilakan mengambil hak cutinya saat Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Namun, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengimbau para pekerja tidak
melakukan perjalanan. Sementara bagi pekerja yang memiliki alasan mendesak untuk melakukan
perjalanan, diwajibkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
MENAKER BOLEHKAN KARYAWAN SWASTA CUTI SAAT NATARU, TAPI.
Karyawan swasta dipersilakan mengambil hak cutinya saat Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Namun, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengimbau para pekerja tidak
melakukan perjalanan. Sementara bagi pekerja yang memiliki alasan mendesak untuk melakukan
perjalanan, diwajibkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
26