Page 194 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 194
merupakan hasil revisi Perpres Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja
melalui Program Kartu Prakerja.
Sekretaris Menteri Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian Susiwijono mengatakan,
berdasarkan pertimbangan dari dinamika yang terjadi di lapangan, evaluasi pelaksanaan
program Kartu Prakerja dari tahap satu hingga tahap ketiga, serta masukan dan hasil diskusi
dari berbagai pihak, maka pemerintah mengambil keputusan untuk melakukan revisi Perpres
Nomor 36 Tahun 2020 menjadi Nomor 76 Tahun 2020.
"Penerbitan Perpres baru ini kita ingin meningkatkan tata kelola pelaksanan manfaat program
Kartu Prakerja. Dalam melaksanakan awal, kita terus melakukan evaluasi. Harus diakui di
Perpres lama itu banyak mempertimbangkan berbagai dinamika di lapangan, banyak hal yang
secara praktik yang sudah dan akan dilakukan maka dalam pelaksanaannya kita perlu
penyempurnaan," ujar Susiwijono dalam konferensi pers, Jakarta, Senin (13/7/2020).
Susiwijono menjelaskan, bahwa peningkatan tata kelola sudah dituangkan dalam perpres Nomor
76 Tahun 2020. Di mana sejumlah langka teknis telah disempurnakan, seperti memastikan data
calon peserta Kartu Prakerja agar tepat sasaran.
Hal itu dilakukan melalui kerja sama antara manajemen pelaksanaan dengan Kementerian
Ketenagakerjaan, Dinas Ketenagakerjaan di Tingkat Provinsi, dan BPJS Ketenagakerjaan, serta
pihak terkait.
"Dengan adanya Perpres ini merupakan komitmen pemerintah untuk menjalankan program
Kartu Prakerja. Sudah ada catatan masukan yang diajukan sudah dimasukkan dalam Perpres
seperti Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK), Kepolisian, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP)," ujarnya.
(dni).
193