Page 248 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 248
Judul Membludaknya Angkatan Kerja Bisa Diatasi dengan
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/ekonomi/654869/membludaknya-
angkatan-kerja-bisa-diatasi-dengan-omnibus-law
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-07-13 09:19:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Diskusi virtual bertajuk RUU Cipta Kerja Kepastian Kerja dan Investasi. (Analisadaily/Istimewa)
Jakarta - Pembahasan RUU Cipta Kerja yang masih dilakukan oleh DPR mampu memunculkan
peluang dan norma baru bagi pekerja dan pengusaha di Indonesia. Peluang dan norma ini
harusnya bisa dimanfaatkan pada masa pemulihan ekonomi setelah badai pandemi.
MEMBLUDAKNYA ANGKATAN KERJA BISA DIATASI DENGAN
Jakarta, Berbagai kalangan menyambut baik munculnya Rancangan Undang-undang (RUU)
Cipta Kerja atau Omnibus Law yang tengah dibahas pemerintah dan DPR. Regulasi sapu jagat
ini dinilai menjawab kebutuhan lapangan kerja bagi Indonesia yang tengah menghadapi bonus
demografi.
Pengamat ketenagakerjaan dari Indonesian Consultant at Law (IClaw), Hemasari Dharmabumi
mengatakan, bonus demografi akan menjadi ancaman jika tidak ditanggulangi sejak awal. RUU
Cipta Kerja yang pembahasannya diusulkan pemerintah kepada DPR merupakan sebuah
terobosan hukum untuk menghadapi bonus demografi.
"Pemerintah melihat ada potensi ancaman dari bonus demografi. Karenanya, RUU Cipta Kerja
dibuat oleh pemerintah untuk ciptakan lapangan kerja seluas-luasnya," kata Hemasari, Senin
(13/7/2020).
Hemasari mengatakan, bonus demografi akan membuat angkatan kerja di Indonesia meningkat
tajam. Artinya, orang-orang dalam usia produktif akan masuk dalam angkatan kerja sehingga
orang tua dan angkatan muda akan tergeser oleh adanya angkatan kerja yang begitu besar.
Membludaknya angkatan kerja, lanjut Hemasari, akan menimbulkan masalah sosial, ekonomi,
dan politik jika tidak disertai ketersediaan lapangan kerja yang cukup. RUU Cipta Kerja ditujukan
untuk menciptakan lapangan kerja, bukan secara khusus mengatur keternagakerjaan.
RUU Cipta Kerja, kata Hemasari, nantinya akan mengundang investasi yang akan melahirkan
lapangan kerja."Kenapa pemerintah membuat RUU Cipta Kerja ini? Karena tingkat pengguran
di Indonesia ini masih sangat tinggi. RUU Cipta Kerja akan mendatangkan investasi dan
membuka lapangan kerja," kata Hemasari..
247