Page 251 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2020
P. 251

Judul               RUU Cipta Kerja Jawab Tantangan Bonus Demografi
                 Nama Media          wartaekonomi.co.id

                 Newstrend           Omnibus Law
                 Halaman/URL         https://www.wartaekonomi.co.id/read294384/ruu-cipta-kerja-jawab-
                                     tantangan-bonus-demografi
                 Jurnalis            Agus Aryanto
                 Tanggal             2020-07-13 09:02:00
                 Ukuran              0

                 Warna               Warna
                 AD Value            Rp 17.500.000
                 News Value          Rp 52.500.000
                 Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                 Layanan             Korporasi
                 Sentimen            Positif

              Ringkasan

              Diskusi virtual bertajuk RUU Cipta Kerja Kepastian Kerja dan Investasi. (Analisadaily/Istimewa)
              Jakarta -  Pembahasan RUU Cipta Kerja yang masih dilakukan oleh DPR mampu memunculkan
              peluang  dan  norma baru  bagi pekerja  dan pengusaha  di  Indonesia.  Peluang  dan  norma  ini
              harusnya bisa dimanfaatkan pada masa pemulihan ekonomi setelah badai pandemi.


              RUU CIPTA KERJA JAWAB TANTANGAN BONUS DEMOGRAFI

              Berbagai kalangan menyambut baik munculnya Rancangan Undang Undang (RUU) Cipta Kerja
              atau  Omnibus Law  yang tengah dibahas pemerintah dan DPR. Regulasi sapu jagat ini dinilai
              menjawab kebutuhan lapangan kerja di Indonesia yang tengah menghadapi bonus demografi.

              Pengamat ketenagakerjaan dari Indonesian Consultant at Law (IClaw), Hemasari Dharmabumi
              mengatakan, bonus demografi akan menjadi ancaman jika tidak ditanggulangi sejak awal. RUU
              Cipta  Kerja  yang  pembahasannya  diusulkan  pemerintah  kepada  DPR  merupakan  sebuah
              terobosan hukum untuk menghadapi bonus demografi.


              "Pemerintah melihat ada potensi ancaman dari bonus demografi. Karenanya, RUU Cipta Kerja
              dibuat oleh pemerintah untuk ciptakan lapangan kerja seluas-luasnya," kata Hemasari, Minggu
              (12/7/2020).

              Hemasari mengatakan, bonus demografi akan membuat angkatan kerja di Indonesia meningkat
              tajam. Artinya, orang-orang dalam usia produktif akan masuk dalam angkatan kerja sehingga
              orang tua dan angkatan muda akan tergeser oleh angkatan kerja yang begitu besar.

              Membludaknya angkatan kerja, lanjut Hemasari, akan menimbulkan masalah sosial, ekonomi,
              dan politik jika tidak disertai dengan ketersediaan lapangan kerja yang cukup. RUU Cipta Kerja
              ditujukan untuk menciptakan lapangan kerja, bukan secara khusus mengatur keternagakerjaan.

              RUU Cipta Kerja, kata Hemasari, nantinya akan mengundang investasi yang akan melahirkan
              lapangan kerja. Kenapa pemerintah membuat RUU Cipta Kerja ini? Menurutnya, karena tingkat
              pengguran di Indonesia ini masih sangat tinggi.
              "RUU Cipta Kerja akan mendatangkan investasi dan membuka lapangan kerja," tukas Hemasari.

                                                           250
   246   247   248   249   250   251   252