Page 129 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 129

Judul               UMP 2022 Diperkirakan Naik 1,09 Persen
                Nama Media          liputan6.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.liputan6.com/bisnis/read/4711649/ump-2022-
                                    diperkirakan-naik-109-persen
                Jurnalis            Tira Santia
                Tanggal             2021-11-15 20:25:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Penerbitan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan ditujukan
              untuk  meminimalkan  disparitas  antar-wilayah.  Hal  tersebut  diungkap  oleh  Direktur  Jenderal
              Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan
              ( Kemnaker ) Indah Anggoro Putri.



              UMP 2022 DIPERKIRAKAN NAIK 1,09 PERSEN

              Jakarta - Penerbitan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan
              ditujukan  untuk  meminimalkan  disparitas  antar-wilayah.  Hal  tersebut  diungkap  oleh  Direktur
              Jenderal  Pembinaan  Hubungan  Industrial  dan  Jaminan  Sosial  Tenaga  Kerja  Kementerian
              Ketenagakerjaan ( Kemnaker ) Indah Anggoro Putri.

              "Jadi  filosofi  upah  minimum  dari  PP  36  itu  sebenarnya  adalah  keseimbangan  yang  akhirnya
              meminimalisir  disparitas  atau  kesenjangan  antar  wilayah,"  jelas  Indah  dalam  diskusi  virtual
              penetapan upah minimum 2022, seperti dikutip dari Antara, Senin (15/11/2021).

              Penetapan upah minimum dimaksudkan untuk mendorong pertumbuhan di daerah yang kisaran
              upahnya masih di bawah rata-rata nilai kebutuhan konsumsi.
              Sementara, anggota Dewan Pengupahan Nasional dari unsur pakar Joko Santosa mengatakan
              bahwa PP Nomor 36/2021 ditujukan untuk mewujudkan keadilan antar-wilayah di Indonesia.

              "Upah minimum yang saat ini ditujukan untuk adil antar-wilayah. Jadi semua wilayah itu akan
              dikerucutkan di dalam batas atas dan batas bawah melalui mekanisme penerapan upah minimum
              oleh pemerintah," katanya.

              Dikutip dari materi seminar Penetapan Upah Minimum 2022 milik Direktur Jenderal Pembinaan
              Hubungan  Industrial  dan  Jaminan  Sosial  Tenaga  Kerja  Kemnaker  Indah  Anggoro  Putri,  jika
              dihitung berdasarkan data BPS maka rata-rata penyesuaian UMP 2022 sebesar 1,09 persen.



                                                           128
   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134