Page 4 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 4

"Maka tadi saya bilang hati-hati. Harus taat hukum," ujarnya secara virtual, Senin (15/11). Selain
              itu, Indah menegaskan, perusahaan tidak boleh menunda pelaksanaan upah minimum tahun
              2022.

              Sebab,  pemerintah  tidak  menerima  alasan  apapun  bagi  pemberian  upah  minimum  sesuai
              ketetapan  masing-masing  provinsi."  Jangan  beralasan  atau  berdalih  karena  masih  di  masa
              kebangkitan atau pemulihan pandemi Covid-19 lalu jadi tidak taat penetapan upah minimum,"
              tuturnya.

              Indah menjelaskan, peralihan ketetapan upah minimum tahun 2021 tersebut berdasarkan PP 36
              tahun 2021. Dalam hal ini upah minimum sektoral yang telah ditetapkan sebelum tanggal 2
              November  2020  tetap  berlaku  sampai  dengan  surat  keputusan  mengenai  penetapan  upah
              minimum sektoral berakhir.

              "Upah minimum provinsi dan kabupaten/kota di daerah tersebut ditetapkan lebih tinggi dari upah
              minum sektoral sebelum 2 November 2020," katanya.
              Sebagai informasi, upah minimum baik UMP dan UMK akan ditetapkan masing-masing pada 21
              November 2021 dan 30 November 2021. Upah itu untuk pekerja dengan masa kerja kurang dari
              12 bulan dan lajang. Upah minimum nanti ditetapkan gubernur. Perhitungannya sesuai dengan
              formula PP 36/2021.
              "Mungkin bukan Gubernur yang utak-atik, tetapi akan ada Dewan Pengupahan Daerah, Dinas
              Tenaga Kerja, bekerja sama untuk menghitung dengan formula yang ada, lalu dilaporkan kepada
              Gubernur untuk menjadi ketetapan UMP atau UMK," pungkasnya. (ndu/k8)

              Caption:

              TEGAS:  Upah  minimum  provinsi  maupun  kabupaten/kota  bakal  berubah  pada  21  November
              mendatang. Perusahaan diminta menaatinya, jika tidak bisa dipidana.








































                                                            3
   1   2   3   4   5   6   7   8   9