Page 58 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 JUNI 2020
P. 58
Judul Kartu Prakerja Harus Cepat Dievaluasi demi Nasib Pekerja Ter-PHK
Nama Media sindonews.com
Newstrend Kartu Pra Kerja
Halaman/URL https://nasional.sindonews.com/read/77014/15/kartu-prakerja-harus-
cepat-dievaluasi-demi-nasib-pekerja-ter-phk-1592759164
Jurnalis Faorick Pakpahan
Tanggal 2020-06-22 01:00:00
Ukuran 0
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binalattas
Layanan Korpo
Sentimen negative
Narasumber
negative - Timboel Siregar (Koordinator Advokasi BPJS Watch) Kehadiran KPK sangat tepat.
Seharusnya KPK tidak sekadar melakukan kajian dan merekomendasikan tujuh hal tersebut,
tetapi lebih lanjut menyelidiki dugaan adanya kerugian negara dan konflik kepentingan platform
digital dalam pelaksanaan Kartu PraKerja ini
positive - Timboel Siregar (Koordinator Advokasi BPJS Watch) Sehingga pelaksanaan kartu
PraKerja gelombang keempat dan seterusnya ini bisa dilanjutkan. Pekerja yang ter-PHK semakin
banyak dan mereka butuh bantuan dari pemerintah
neutral - Timboel Siregar (Koordinator Advokasi BPJS Watch) Pemerintah bisa lebih menyeleksi
pekerja yang ter-PHK. Bila pekerja tersebut mendapatkan kompensasi PHK cukup besar
misalnya Rp 50 juta ke atas, maka pekerja tersebut tidak menjadi prioritas mendapatkan Kartu
PraKerja
Ringkasan
Hasil kajian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Kartu Prakerja mendapatkan
apresiasi banyak pihak. Sebab temuan itu mengungkap apa yang selama ini hanya menjadi
dugaan masyarakat, bahwa banyak persoalan dalam pelaksanaan program tersebut.
KARTU PRAKERJA HARUS CEPAT DIEVALUASI DEMI NASIB PEKERJA TER-PHK
Hasil kajian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Kartu Prakerja mendapatkan
apresiasi banyak pihak. Sebab temuan itu mengungkap apa yang selama ini hanya menjadi
dugaan masyarakat, bahwa banyak persoalan dalam pelaksanaan program tersebut.
"Kehadiran KPK sangat tepat. Seharusnya KPK tidak sekadar melakukan kajian dan
merekomendasikan tujuh hal tersebut, tetapi lebih lanjut menyelidiki dugaan adanya kerugian
57

