Page 49 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2019
P. 49
Hal tersebut disampaikan ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang
Indramayu, Juwarih, pada saat mendampingi keluarga menjemput kepulangan
Muyasiroh di Terminal III, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
"Setelah ditemukan dan proses pemenuhan haknya, Muyasiroh baru bisa
dipulangkan ke Indonesia pada hari ini," ujar Juwarih saat dikonfirmasi
ciremaitoday, Minggu (24/11/2019).
Juwarih mengatakan, Muyasiroh pulang dari Muscat Internatonal Airport pukul 02.35
waktu setempat, menggunakan pesawat Oman Air WY849 tiba di Terminal III,
Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (24/11/2019) pukul 13.20 WIB.
Setibanya di terminal 3, dengan diantar pegawai BNP2TKI yang sedang bertugas di
bandara, Muyasiroh dipertemukan dengan keluarga yang sejak dari pagi menunggu.
"Tampak terlihat jelas ekspresi kebahagiaan Muyasiroh dan keluarganya saat
berpelukan meneteskan air mata bahagia, mengingat pelukan pertama baru
dirasakan keduanya setelah 15 tahun terpisah," pungkasnya.
Diketahui, Muyasiroh ditemukan dan dipulangkan ke Indonesia setelah keluarga
mengadukan permasalahannya yang 15 tahun hilang kontak saat bekerja di Oman,
ke Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, pada 13 Oktober
2019.
Kemudian, SBMI Indramayu meneruskan aduan dari keluarga Muyasiroh ke
Direktorat Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negara RI secara tertulis
pada 15 Oktober 2019.
Aduan tersebut langsung direspons dan ditindaklanjuti oleh pihak Kedutaan Besar
Republik Indonesia (KBRI) Oman, pada 24 Oktober 2019 KBRI Muscat berhasil
menemukan Muyasiroh dan langsung memfasilitasi video call dengan keluarganya di
Indramayu.
Setelah pemenuhan hak di majikan terselesaikan, pada 24 November 2019
Muyasiroh akhirnya bisa pulang ke Tanah Air.
Page 48 of 186.