Page 71 - e-Kliping Ketenagakerjaan 16 Januari 2019
P. 71
mengizinkan karyawan di kesempatan berikutnya untuk hadir di pengadilan. "Tapi
setelah kami cek, karyawan yang bersangkutan tidak hadir," pungkasnya.
Latar Belakang
Pekerja Demo Di Kantor Pusat Hero
Sejumlah pusat perbelanjaan menutup gerainya sepanjang tahun 2018. Mulai Seven
Eleven, WTC Mangga Dua, Ramayana, Matahari, Clarks dan New Look, Debenhams
hingga PT Hero Supermarket (Hero).
Sebanyak 26 gerai Hero ditutup karena sepi pengunjung. Akibatnya, sebanyak 532
pegawai kehilangan pekerjaan.
Hingga 30 September 2018, PT Hero telah mengoperasikan 448 gerai. Yang terdiri
dari 59 Giant Ekstra, 96 Giant Ekspres, 31 Hero Supermarket, 3 Giant Mart, 258
Guardian Health, dan 1 toko IKEA.
Pemutusan hubungan kerja (PHK) diprotes ratusan pekerja dari Serikat Pekerja Hero
Supermarket (SPHS). Para pekerja menggelar demonstrasi di depan kantor pusat PT
Hero Supermarket, di Jalan Boulevard Bintaro Sektor 7, Kecamatan Pondok Aren,
Tangerang Selatan pada Jumat, 11 Januari lalu. Mereka menilai, pemecatan ratusan
karyawan itu merupakan PHK sepihak.
Presiden Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia Mirah Sumirat mengatakan,
pihaknya menolak PHK secara sepihak yang dilakukan PT Hero. Sebab, terjadi
pelanggaran Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dengan adanya pemutusan kerja massal
tersebut. "Seharusnya, ketika toko tutup, karyawan ditempatkan di toko lain yang
masih ada atau masih aktif," ujar Mirah dalam orasinya.
Menurut Mirah, PT Hero Supermarket sudah melakukan PHK sejak tahun 2017.
Awalnya, PHK berjalan sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku. Namun,
Page 70 of 162.