Page 98 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 AGUSTUS 2019
P. 98
TTG adalah teknologi yang dirancang bagi suatu masyarakat tertentu agar dapat
disesuaikan dengan aspek lingkungan, keetisan, kebudayaan, sosial, politik, dan
ekonomi masyarakat yang bersangkutan berbasis sumber daya yang telah
disesuaikan dengan SDM yang ada di daerah itu.
"Program ini menitikberatkan pemberdayaan pengangguran menjadi wirausaha baru
melalui terapan teknologi tepat guna agar wirausaha baru ini mau dan mampu
mengelola potensi ekonomi di daerahnya lebih efisien dan produktif serta dapat
menciptakan ekonomi berskala mikro di pedesaan berbasis TTG itu," kata Budi.
Perluasan kesempatan kerja diwujudkan pemerintah lainnya tambah Budi yaitu
penyediaan Tenaga Kerja Sukarela (TKS). Program ini memberdayakan TKS sebagai
pendamping kelompok usaha masyarakat.
TKS mempunyai fungsi yaitu meningkatkan kapasitas kelompok dalam aspek
manajemen usaha dan meningkatkan kemandirian kelompok usaha/wirausaha.
Sehingga, dapat meningkatkan output bagi masyarakat yang akan didampinginya.
"Pembekalan dan pendampingan untuk mereka yang hendak berwirausaha juga
penting untuk dilakukan setidaknya membekali skill mereka dengan skill yang
memadai, skill yang terus meningkat, dan skill yang bisa cepat berubah seiring
dengan dinamika perubahan di pasar kerja," kata Budi.
Jurus ketiga dalam pengembangan dan perluasan kesempatan kerja yaitu program
Padat Karya. Padat Karya merupakan suatu sistem yang mengutamakan dan atau
memprioritaskan penggunaan tenaga kerja yang cukup banyak untuk bekerja dalam
suatu kegiatan pembangunan baik berupa kegiatan infrastruktur dan kegiatan padat
karya produktif.
Kegiatan padat karya mempunyai manfaat yang sangat dibutuhkan masyarakat baik
itu aspek ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial, dan ketenagakerjaan.
"Kegiatan padat karya dapat memberikan penghasilan baik yang sifatnya sementara
atau pun tetap dan/atau berkelanjutan, menekan pengangguran dan kemiskinan,
memupuk rasa kebersamaan, gotong royong, dan partisipasi masyarakat," kata
budi.
Hal terakhir dalam pengembangan dan perluasan kesempatan kerja yang terus
dilakukan pemerintah adalah penyediaan Tenaga Kerja Mandiri (TKM).
TKM bertujuan untuk menciptakan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha di
sektor informal dan membina serta mengembangkan kader wirausaha baru (WUB)
atau pengusaha pemula yang mandiri dan produktif dengan berbasis SDA yang
telah disesuaikan dengan SDM yang ada di daerah.
"Kita ingin wirausaha produktif berbasis rakyat bisa terus tumbuh dan berkembang
dengan tata kelola yang lebih baik, inovasi yang tidak kenal henti, marketing yang
lebih modern, dan penyerapan tenaga kerja yang lebih banyak," kata Budi.
Page 97 of 110.