Page 77 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2021
P. 77

Kemnaker) menjamin tidak ada pemotongan dana BSU yang ditransfer ke pekerja atau buruh.
              Hingga kini, Kemnaker terus berupaya memperluas cakupan penerima Program Bantuan Subsidi
              Upah (BSU) secara nasional di 34 Provinsi yang tersebar di 514 kota dan kabupaten di Indonesia.

              "Terkait pembukaan rekening kolektif, ada yang menyebutkan dipotong untuk buka rekening.
              Kami  sudah  berkomitmen  dengan  Himbara,  tidak  ada  pemotongan,"  ujar  Staf  Ahli  Menaker
              Bidang Ekonomi Ketenagakerjaan, Aris Wahyudi.

              Bagi pekerja atau buruh penerima BSU yang belum mempunyai rekening Bank Himbara, kata
              dia, akan dibukakan rekening secara kolektif atau burekol.

              Meski demikian, dana BSU sebesar Rp1 juta yang diterima tidak boleh berkurang sedikitpun."Jika
              penerima belum punya rekening Bank Himbara, akan dibuatkan rekening di Bank Himbara tanpa
              potongan sedikitpun," kata Aris Wahyudi.

              Untuk program BSU, Kemnaker juga akan memperluas cakupan penerima secara nasional di 34
              Provinsi tersebar di 514 kota/kabupaten.

              Kebijakan  perluasan  penerima  BSU  ini,  diputuskan  karena  adanya  sisa  anggaran  yang  telah
              dikoordinasikan dengan Komite Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan Kementerian Keuangan
              untuk memperluas cakupan penerima Program BSU.

              "Sisa  Anggaran  BSU  tersebut  sebesar  Rp1.791.477.000.000  dan  akan  menyasar  1.791.477
              pekerja. Anggaran yang ditetapkan dan diberikan Komite PEN untuk Program BSU sebesar Rp.8,7
              Triliun untuk 8.783.350 pekerja terdampak Pandemi COVID-19," kata Indah Anggoro Putri.

              Realisasi dan progres program BSU saat ini telah tersalurkan kepada 6.991.873 pekerja atau
              buruh dengan alokasi anggaran sebesar Rp6.9 Triliun.

              Dirjen Putri merinci sesungguhnya data calon penerima BSU yang diterima kemenaker sejumlah
              8.508.527 calon penerima.

              Namun setelah dilakukan pengecekan dan diverifikasi, ditemukan 758.327 data pekerja yang
              duplikasi  bansos  atau  telah  menerima  bantuan  sosial  lain.  Data  tersebut  dianggap  tidak
              memenuhi syarat penerima Program BSU.

              Baca Juga: BSU Tahap 4 Sudah Cair, Bagi Pekerja tak Miliki Bank Himbara, Segera Burekol dan
              Cek dengan 5 Langkah Ini

              Program  BSU  tahun  2021,  sedianya  akan  dirampungkan  dan  tersalurkan  seluruhnya  kepada
              penerima yang memenuhi syarat sesuai Permenaker Nomor 16 Tahun 2021 hingga akhir Oktober
              2021.***





















                                                           76
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82