Page 115 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 JANUARI 2020
P. 115
"Pada aspek pelayanan, dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat dan lebih
mendekatkan diri kepada masyarakat, telah dilakukan pelayanan terhadap
permohonan paspor di mal, kampus, dan kantor, serta mobil pelayanan paspor
keliling. Direktorat Jenderal Imigrasi telah membentuk 13 Unit Kerja Kantor Imigrasi
(UKK), 20 Unit Layanan Paspor ULP), Layanan Keimigrasian di 17 Kantor Layanan
Terpadu Satu Pintu (LTSP) dan 5 Mal Pelayanan Publik (MPP) yang dikelola
Kementerian/ Pemda," paparnya.
Sementara terkait pelayanan kepada para penyandang disabilitas, lansia, dan anak,
kantor Imigrasi juga menerapkan antrean khusus jalur prioritas dan ruang
pelayanan ramah HAM. Selain itu juga disediakan ruangan khusus bagi deteni lansia
dan penyandang disabilitas yang menunggu dideportasi ke negaranya.
Imigrasi juga memaparkan data perlintasan orang masuk dan keluar yang terdata di
Sistem Border Control Management selama 2019. Total kedatangan sebanyak
20,614,259 orang dengan rincian, 9,140,765 WNI dan 11,472,494 WNA. Sementara
total keberangkatan sebanyak 20,614,259 orang dengan rincian 9,140,765 WNI dan
11,473,494 WNA.
"Dari data di atas dapat dilihat total keberangkatan dan kedatangan WNI sejumlah
18,679,968 dan WNA sejumlah 22,833,307. Keseluruhan jumlah arus keberangkatan
dan kedatangan baik WNA dan WNI pada tahun 2019 adalah sejumlah 41,513,275
orang," ujarnya.
Dalam hal penerbitan paspor bagi WNI, telah diterbitkan 3.191.467 buku paspor di
125 Kantor Imigrasi dan 66 Perwakilan. Riniciannya, paspor 24 halaman sebanyak
90.826 buku, paspor 48 halaman sebanyak 2.916.212 buku, dan paspor elektronik
sebanyak184.429 buku.
Sementara untuk pelayanan Izin Tinggal bagi WNA, telah diterbitkan (transaksi)
sejumlah 305.507 Izin Tinggal yang terdiri dari Izin Tinggal Kunjungan sebanyak
214.628, Izin Tinggal Terbatas sebanyak 88.891, dan Izin Tinggal Tetap sebanyak
1.988.
Selain itu, Ronny memaparkan capaian Direktorat Jenderal Imigrasi juga
membuahkan beberapa penghargaan yang diterima pada tahun 2019. Pertama,
penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna H Laoly sebagai yang
terbaik dalam Penggunaan aplikasi digital dalam pelaksanaan kegiatan surat
menyurat dalam kantor dan pelayanan keimigrasian.
Kedua, hasil penilaian Tim Kemenpan RB yang memberikan Predikat Wilayah Bebas
dari Korupsi (WBK) kepada 16 Kantor Imigrasi dan 2 Direktorat, serta predikat
Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) kepada 3 Kantor Imigrasi yang pada
tahun 2018. Penghargaan itu atas komitmen untuk ikut melakukan upaya
pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi di jajaran Ditjen Imigrasi sampai ke
Unit Pelayanan Teknis Imigrasi.
Page 114 of 153.