Page 148 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 JANUARI 2020
P. 148
terkait, Lembaga K3, Lembaga Pendidikan, Serikat Pekerja/Serikat Buruh serta
Masyarakat.
Dalam pembukaan kegiatan bulan K3 Nasonal di Provinsi Jawa Timur direncanakan
akan digelar kegiatan upacara/apel bendera Bulan K3 2020 pada tanggal 13 Januari
2020 di Lapangan SIER yang akan dipimpin oleh Gubernur Jawa Timur yang akan
diikuti oleh sedikitnya seribu peserta perwakilan dari perusahaan, instansi,
akademisi, praktisi, dan lembaga K3.
"Pada kesempatan itu, juga akan dilakukan pemberian penghargaan K3 yang
meliputi : Penghargaan Sertifikasi Penerapan SMK3, Penghargaan Kecelakaan Nihil,
Penghargaan Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS dan
Penghargaan Pembina K3 bagi Bupati/Walikota", jelas Himawan.
Penyelenggaraan Bulan K3 Nasional tahun 2020 di Provinsi Jawa Timur juga
didukung oleh berbagai asosiasi dan lembaga K3 termasuk diantaranya Dewan K3
Provinsi (DK3P) Jawa Timur. DK3P Jatim sendiri merupakan organisasi non profit
dibentuk oleh Pemerintah Provinsi dengan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur,
yang beranggotakan dari unsur-unsur pemerintah, organisasi pekerja/karyawan,
organisasi profesi K3, praktisi K3 dan Akademisi K3 dari berbagai Perguruan Tinggi.
DK3P Jatim turut mengapresiasi atas penyelenggaraan berbagai kegiatan selama
bulan K3 di Provinsi Jawa Timur, hal itu disampaikan oleh anggota komisi II DK3P
Jatim, Edi Priyanto seusai kegiatan talk show sosialisasi pembudayaan K3 pada salah
satu TV swasta.
"DK3P Jatim turut mendukung dan bahkan ikut serta terlibat sepenuhnya dalam
setiap kegiatan yang diselenggarakan, mulai dari Apel/Upacara Bendera Bulan K3,
Penilaian Penghargaan K3 bagi Perusahaan, Sosialisasi dan Penyuluhan K3,
Talkshow melalui beberapa media, Penyelanggaraan FGD tentang data Kecelakaan
Kerja dan Penyakit Akibat Kerja, Seminar K3', jelas Edi.
Edi Priyanto menyebutkan bahwa kejadian kecelakaan kerja masih terjadi di Provinsi
Jawa Timur, meskipun sepanjang tahun 2019 ini angka kecelakaan di tempat kerja
cenderung menunjukkan tren penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,
namun masih perlu usaha bersama untuk menumbuhkan kesadaran berperilaku
selamat dan sehat (K3) yang tidak hanya diberlakukan pada pekerjaan formal dalam
sebuah badan usaha/perusahaan namun juga pada pekerjaan sektor informal.
"Perlu peran dan dukungan seluruh pihak baik manajemen perusahaan maupun
pekerja dan masyarakat, untuk melakukan upaya pencegahan/preventif guna
meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja" ujar Edi.
Edi menyebutkan bahwa apabila melihat data kecelakaan kerja yang ada,
didalamnya terdapat angka kejadian kecelakaan lalu lintas yang jumlahnya terbilang
cukup tinggi. Pekerja juga harus diedukasi agar dalam berkendara dilakukan dengan
aman baik pada saat berangkat ke tempat kerja maupun perjalanan pulang kembali
Page 147 of 153.