Page 94 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 DESEMBER 2021
P. 94

Sekretaris Aliansi Buruh Batam, Muhammad Herman menyampaikan, aksi ini kembali dilakukan
              lantaran Gubernur Kepri belum mau menemui buruh. Bahkan, beberapa poin tututan pada aksi
              sebelumnya belum satu pun yang terpenuhi.

              "Kami akan aksi hingga Jumat depan, sesuai pemberitahuan ke Polda Kepri atau hingga Gubernur
              Kepri mau menemui kami dan mencari solusi dari sejumlah tuntutan buruh," ucap dia, di sela
              aksi, Senin (13/12/2021) siang.

              Adapun tuntutan lain buruh, kata Herman, yakni meminta pemerintah mematuhi putusan PTUN
              Tanjungpinang dan PTUN Medan terkait UMK. Kemudian menaikkan nilai UMK Batam sekitar Rp
              114.000 dari UMK 2021.

              "Meminta  Gubernur  Kepri  menetapkan  UMK  tidak  berdasarkan  UU  Cipta  Kerja  yang
              inkostitusional, sesuai putusan Mahkamah Konstitusi," tegasnya.

              Ratusan buruh yang berunjukrasa ini berasal dari kawasan industri Tanjungucang, Batuampar,
              Mukakuning, Batam Center dan Kabil. "Hingga tuntutan kami dipenuhi, aksi-aksi berikutnya akan
              menurunkan massa yang lebih besar," tutupnya.

              Editor: Gokli.





















































                                                           93
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99