Page 99 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 SEPTEMBER 2021
P. 99
Demikian juga dengan penerima KPR FLPP, Haru yang sempat berbincang dengan Eva Suryani
debitur yang menikmati fasilitas KPR FLPP, meminta agar rumah yang saat ini menjadi miliknya
untuk ditempati sendiri.
"Seperti kita ketahui bahwa penerima KPR bersubsidi itu adalah rumah pertama dan ditempati.
Dari yang kami kunjungi tadi, kriteria itu terpenuhi," tuturnya.
Menurut Haru, hingga 10 September 2021 untuk BSU pekerja yang disalurkan melalui Bank BTN
sudah tercapai sekitar 100% dan tersalur ke rekening pekerja yang jumlahnya mencapai 430.196
orang dengan nilai mencapai Rp430 miliar. Sedangkan untuk bansos Kementerian Sosial yang
disalurkan Bank BTN selama tahun 2021 hingga 22 September 2021 penyalurannya juga telah
mencapai 100% baik untuk program keluarga harapan (PKH) maupun program sembako adapun
nilainya masing-masing mencapai Rp682,53 miliar dan Rp1,16 triliun.
Sementara untuk penyaluran pembiayaan rumah untuk program KPR FLPP hingga 21 September
sudah menembus 93.985 unit dengan nilai mencapai Rp10,3 triliun. Jumlah tersebut telah
menyerap sekitar 89% dari kuota KPR FLPP yang diberikan Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat (PUPR) kepada Bank BTN sebanyak 105.562 unit senilai Rp11,2 triliun.
Foto: dok. Bank BTN "Bank BTN berusaha sebaik mungkin untuk bisa memenuhi harapan dan
target yang telah ditetapkan oleh pemerintah," tegas Haru.
Sebagai kepanjangan tangan pemerintah, lanjut Haru, BTN akan berperan aktif dalam
mendukung program pemerintah tersebut.
"Secara korporasi peran BTN sebagai lokomotif dalam pemulihan ekonomi nasional, khususnya
dalam pembiayaan rumah bagi MBR akan terus ditingkatkan, sehingga BTN akan tetap menjadi
pemeran utama dalam implementasi program pemerintah tersebut," pungkas Haru.
98