Page 153 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 JUNI 2020
P. 153
Seluruh perusahaan disarankan menyusun rencana kerja yang fleksibel sesuai dengan kondisi
proses produksinya masing-masing. Termasuk imbauan agar perusahaan menyesuaikan jam
kerja dalam situasi yang belum stabil ini.
"Setiap perusahaan agar mengatur pola kerja dengan mengelompokkan pekerja/buruh untuk
mengurangi risiko penumpukan orang pada saat berangkat dan pulang kerja. Pilihan
penggunaan moda transportasi umum di stasiun, terminal, dan selter/halte oleh para
pekerja/buruhnya turut pula menjadi pertimbangan," ujar Kepala Biro Humas Kemenaker Soes
Hindharno dalam keterangan tertulis, Senin (15/6/2020).
Soes mengatakan, pihaknya juga meminta agar perusahaan wajib berdialog dengan
pekerja/buruh tujuannya untuk menjaga hubungan industrial selama proses adaptasi
lingkungan kerja terhadap tatanan kebiasan baru atau new normal.
"Seluruh perusahaan agar segera mengidentifikasi tiap-tiap unit atau bagian kerja berdasarkan
tingkat kepentingannya dalam proses produksi barang dan jasa di tempatnya masing-masing,"
katanya.
Soes menambahkan dalam menerapkan perencanaan pola kerja dan protokol pencegahan
penularan Covid-19, perusahaan agar berpedoman pada Surat Edaran (SE) Menaker Nomor
M/7/AS.02.02/V/2020.
Mengatur tentang Rencana Keberlangsungan Usaha Dalam Menghadapi Pandemi Coronavirus
Disease 2019 (Covid-19). Pedoman lainnya, protokol pencegahan penularan Covid-19 di
perusahaan dan Surat Edaran Ketua Pelaksana Gugus Tugas Nomor 8/2020 serta peraturan
pemerintah daerah yang akan dikeluarkan untuk menindaklanjuti SE tersebut.
152