Page 130 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2021
P. 130

MENAKER SEMATKAN SATYALENCANA KARYA SATYA UNTUK ASN TELADAN

              Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyematkan Satyalencana Karya Satya Tahun 2021
              kepada  Aparatur  Sipil  Negara  (ASN)  yang  telah  berdedikasi  selama  puluhan  tahun  dan  ASN
              teladan di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan.

              "Saya  menyampaikan  selamat  kepada  349  saudara/saudari  yang  telah  menerima  Tanda
              Kehormatan  Satyalancana  Karya  Satya  untuk  10  tahun,  20  tahun,  dan  30  tahun.  Saya  juga
              menyampaikan selamat kepada Saudara/Saudari sekalian atas keberhasilan, upaya, dan jerih
              payahnya hingga dapat terpilih sebagai ASN Teladan," ujar Ida di Gedung Tridharma Kemnaker
              , Jakarta, Selasa (17/8/2021).

              Ida mengaku bangga karena ASN telah mampu menyebarkan dan menginspirasi orang-orang di
              sekitarnya dengan nilai-nilai positif, yang antara lain meliputi kedisiplinan, integritas, prestasi
              kerja, kerja keras, jujur dan amanah.

              "Selain itu, dengan menerapkan nilai-nilai kebaikan dan semangat juang para pahlawan, secara
              tidak langsung, Saudara/Saudari memotivasi orang-orang sekitarnya dalam berkarya," ucapnya.

              Namun, katanya, status keteladanan tidak hanya dimiliki bagi orang-orang yang terpilih dan tidak
              hanya untuk waktu yang sementara. Status keteladan harus dimiliki oleh setiap individu ASN di
              mana pun berada dan berlangsung terus menerus.

              Pada kesempatan itu, ia pun mengingatkan tantangan ke depan yang harus direspons ASN yaitu
              dampak  revolusi  industri  4.0,  termasuk  perkembangan  ekonomi  digital  yang  mengakibatkan
              perubahan  pola  kerja,  hampir  50  persen  perusahaan  mengharapkan  otomatisasi  dapat
              meningkatkan  efisiensi  mereka,  dan  38  persen  lainnya  berharap  penggunaan  otomasi  dapat
              memperluas tenaga kerja mereka ke peran yang lebih kreatif dan strategis.

              Menurutnya, untuk dapat menghadapi tantangan ke depan, Indonesia membutuhkan ASN yang
              tangguh yaitu ASN yang kreatif, inovatif, berdaya saing, mampu mengikuti perkembangan zaman
              dan  dapat  bertahan  menghadapi  pekerjaan-pekerjaan  masa  depan,  serta  dapat  berperan
              mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.

              Dia menambahkan, selain bertumpu pada hard skill, prinsip keteladanan bagi ASN juga dengan
              cara menguasai soft skill yang menunjang kinerjanya seperti kepribadian yang baik, kemampuan
              berkomunikasi,  dan  kemampuan  untuk  dapat  berinteraksi  dengan  lingkungan  sekitar  yang
              penting untuk dikembangkan.

              "Sebagai abdi negara, setiap ASN harus memiliki semangat untuk dapat terus mengembangkan
              potensi yang dimilikinya secara holistik, baik hard skill maupun soft skill," ucapnya.

              Dia menyatakan, semangat keteladanan harus menjadi jati diri ASN dan bangsa Indonesia pada
              umumnya, sehingga di mana pun berada, ASN dapat menjadi panutan dengan terus memegang
              teguh  integritas  diri,  berani  introspeksi,  saling  mengajak  dan  mengingatkan  untuk  berbuat
              kebaikan, selalu mengarahkan dalam hal kebaikan kepada orang-orang di sekitarnya, dan juga
              mendukung  Core  Values  "BerAKHLAK"  dan  Employer  Branding  Aparatur  Sipil  Negara  (ASN)
              "Bangga Melayani Bangsa".










                                                           129
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135