Page 19 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 NOVEMBER 2021
P. 19

Kendati demikian, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan untuk penetapan UMP di
              masing-masing provinsi masih perlu menunggu hasil penetapan dari gubernur. Untuk itu Ida
              memberi waktu kepada gubernur untuk menentukan dan mengumumkan UMP paling lambat 20
              November dan UMK paling lambat pada 30 November 2021.

              “Karena  tanggal  21  November  merupakan  hari  libur  nasional,  maka  penetapannya  dilakukan
              sehari sebelumnya yaitu tanggal 20 November 2021,” ujar Menteri Ida dalam keterangannya
              saat melakukan konferensi pers daring, Selasa(16/11/2021).

              Selain itu, pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga sudah mengingatkan
              gubernur terkait kewajiban ini melalui Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 561/6393/SJ
              mengenai Hal Penetapan Upah Minimum Tahun 2022.

              Berdasarkan data dari Kemnaker, dengan kenaikan UMP sebesar 1,09% maka besaran UMP 2022
              tertinggi adalah di DKI Jakarta sebesar Rp 4.453.724. Lalu UMP tahun 2022 terendah di Jawa
              Tengah sebesar Rp 1.813.011.
              Di samping itu, Menteri Ida menekankan dengan penetapan UMP dan UMK maka tidak ada lagi
              upah minimum sektoral (UMS). Ketentuan itu tertuang dalam PP 36/2021.

              “Namun, UMS yang telah ditetapkan sebelum tanggal 2 November 2020 tetap berlaku hingga
              UMS tersebut berakhir atau UMP/UMK di wilayah tersebut telah lebih tinggi dengan demikian
              UMS tetap berlaku dan harus dilaksanakan oleh pengusaha,” pungkasnya.
















































                                                           18
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24