Page 107 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JANUARI 2019
P. 107
Title DOKUMEN TAK SESUAI, ACEH USIR 25 PEKERJA ASAL CINA
Media Name republika.co.id
Pub. Date 19 Januari 2019
https://nasional.republika.co.id/berita/nasional/daerah/19/01/19/plktn q320-dokumen-
Page/URL
tak-sesuai-aceh-usir-25-pekerja-asal-cina
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Pemerintah Provinsi Aceh meminta 25 orang tenaga kerja asing (TKA) asal Republik
Rakyat Cina (RRC) yang bekerja di PT Lafarge Cement Indonesia, Lhok Nga, Aceh
Besar, untuk segera meninggalkan wilayah Aceh karena tidak memiliki dokumen
resmi.
"Karena mereka tidak memiliki dokumen resmi maka kita minta segera meninggalkan
wilayah Aceh," kata Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda Aceh, Rahmat Raden di
Banda Aceh, Sabtu.
Ia menjelaskan, sebanyak 25 TKA asal Negara RRC berkerja di PT Lafarge Cement
Indonesia, Lhok Nga, Kabupaten Aceh Besar tidak sesuai dengan dokumen yang
dilaporkan.
"Mereka bekerja di pembangkit listrik, sementara dokumen mereka bekerja di jasa
konstruksi. Karena tidak sesuai dengan dokumen ketenagakerjaan kita minta mereka
untuk keluar dari wilayah kerja sampai diurus kembali dokumennya" kata Kepala Biro
Humas dan Protokoler Setda Aceh itu.
Dinas Ketenagakerjaan Aceh, kata Rahmad, akan memantau kembali terkait tenaga
kerja asing yang bekerja di PT Lafarge Cement Indonesia, Lhok Nga, Aceh Besar.
"Jumlah tenaga kerja asing keseluruhan 51 orang, dan 25 di antara tidak sesuai
dokumen di Dinas Ketenagakerjaan. Hari ini Dinas Ketenagakerjaan akan memantau
mereka di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang dan di PT Lafarge
Cement Indonesia," ujarnya.
Plt Kepala Kantor Imigrasi Banda Aceh, Irawan menyatakan, ke 51 tenaga kerja asing
atau TKA asal Negara RRC bekerja di PT Lafarge Cement Indonesia memiliki dokumen
Kartu Izin Tinggal Terbatas atau KITAS.
"Jadi, 51 orang tenaga kerja asal Negara Republik Rakyat Cina di PT Lafarge Cement
Indonesia itu ada KITAS dan mereka sudah lama bekerja di PT Lafarge Cement
Indonesia," kata Plt Kepala Kantor Imigrasi Banda Aceh.
Page 106 of 160.