Page 173 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2021
P. 173
Judul Stimulus Pemerintah Sukses Tekan Angka Pengangguran
Nama Media rm.id
Newstrend Dampak Virus COVID-19 dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://rm.id/baca-berita/government-action/90335/stimulus-
pemerintah-sukses-tekan-angka-pengangguran
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-09-09 15:41:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Upaya Pemerintah membendung Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di masa pandemi bisa
dibilang sukses. Stimulus yang digelontorkan, ternyata manjur menekan angka pengangguran.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi mengakui,
pandemi membuat pasar kerja di Indonesia terdampak dari sisi demand. Hal ini ditunjukkan dari
total pekerja terdampak dari sisi demand sebesar 18,45 juta orang, atau 96,6 persen dari seluruh
total penduduk usia kerja yang terdampak pandemi.
STIMULUS PEMERINTAH SUKSES TEKAN ANGKA PENGANGGURAN
Upaya Pemerintah membendung Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di masa pandemi bisa
dibilang sukses. Stimulus yang digelontorkan, ternyata manjur menekan angka pengangguran.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi mengakui,
pandemi membuat pasar kerja di Indonesia terdampak dari sisi demand. Hal ini ditunjukkan dari
total pekerja terdampak dari sisi demand sebesar 18,45 juta orang, atau 96,6 persen dari seluruh
total penduduk usia kerja yang terdampak pandemi.
Menaker Ida: BSU Telah Disalurkan Kepada 3,2 Juta Pekerja Hal tersebut menurutnya
menunjukkan, PHK pada masa pandemi, sesungguhnya tidak terlalu berkontribusi besar
terhadap tingkat pengangguran secara umum. "Sebab langkah pemerintah dalam bentuk
berbagai program bantuan atau stimulus cukup berhasil menekan angka pengangguran karena
Covid-19," katanya, Rabu (8/9) lalu.
Anwar menilai, jika ada yang menganggap terjadi PHK besar-besaran, maka kurang tepat.
Sebab, angka pengangguran akibat pandemi relatif kecil. Meski sektor informal menjadi jaring
pengaman penyerapan tenaga kerja.
Menaker Ida Jelaskan Perlindungan Pekerja Migran Di Negara Penempatan Bahkan, angkanya
sangat fantastis. Persentase tenaga kerja di sektor informal selama pandemi cenderung
172