Page 223 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2021
P. 223
MENKO PEREKONOMIAN AIRLANGGA HARTARTO SEBUT PENERIMA BANTUAN
SUBSIDI UPAH DIPERLUAS
Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa
pemerintah memutuskan untuk memperluas penerima bantuan subsidi upah.
"Subsidi upah diperluas dari yang semula hanya diperlakukan untuk mereka yang dikenakan
PPKM level 4 dan 3," kata Menko Airlangga dalam konferensi pers Evaluasi Program PC-PEN dan
Optimalisasi Anggaran Program PEN 2021 secara daring di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan bahwa target penerima bantuan subsidi upah adalah 8.783.350 orang dengan
daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) sebesar Rp8,7 triliun. Namun, dana tersebut masih
tersisa lebih dari Rp1 triliun, sehingga selain memperluas lokasi penerima, jumlah penerima BSU
juga akan ditambah.
Airlangga berharap bantuan sesuai usulan Kementerian Ketenagakerjaan tersebut bisa lebih
dilaksanakan dan tidak ada perubahan dari kriteria penerima.
"Dengan sisa anggaran ini akan ada perluasan sebanyak 1,6 juta sasaran pekerja dan ini jumlah
anggarannya adalah Rp1,6 triliun," ujarnya.
Selain itu, lanjut Airlangga, pemerintah juga telah memutuskan teknis untuk top up kartu
sembako yang akan menggunakan dana optimalisasi di Kementerian Sosial.
"Untuk November dan Desember ini dilakukan tiga bulan masing-masing Rp300 ribu pada 35
kabupaten dan kota prioritas terutama untuk penanganan kemiskinan ekstrem," ungkap
Airlangga.
Kemudian pada Desember, lanjutnya, Badan Pusat Statistik akan melakukan sensus kemiskinan
di 35 kabupaten tersebut agar penerima kartu sembako lebih tepat sasaran.
Adapun terkait realisasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) pada klaster kesehatan
mencapai 54,3 persen, perlindungan sosial 67 persen, program prioritas 57,7 persen, dukungan
UMKM korporasi 38,9 persen, dan insentif usaha 96,7 persen.
222