Page 303 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2021
P. 303
Judul Desak Anies Baswedan Naikkan UMP hingga Rp5,3 Juta, Buruh: Kami
Laik Sejahtera
Nama Media pikiran-rakyat.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-012879287/desak-anies-
baswedan-naikkan-ump-hingga-rp53-juta-buruh-kami-laik-sejahtera
Jurnalis Amir Faisol
Tanggal 2021-10-26 13:50:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Winarso (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI) Kami sudah survei pasar,
harga-naik pada naik. Proyeksinya di tahun 2022 kita harus punya UMP sebesar Rp5.305.000.
Itu hasil survei pasar
positive - Winarso (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI) Kami warga Jakarta berhak
bahagia dan berhak sejahtera
neutral - Winarso (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI) Saya sampaikan bahwa yang
kami tuntut hanya sebuah kebutuhan yang laik tidak lebih dari itu
negative - Winarso (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI) Tolong tetapkan upah
minimum dan upah minimum sektoral ditetapkan karena UU Cipta Kerja tidak berpihak, bahkan
turunannya, PP 36 sangat tidak laik
neutral - Winarso (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI) Di era 1990an kontrak setahun
dua tahun, lalu dilihat prestasinya lalu diangkat. Tahun 1990an semua orang punya cita cita,
saya ingin memiliki rumah
negative - Winarso (Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI) Mereka (buruh) punya cita-
cita setelah jadi karyawan tetap nanti saya (buruh) mau ngambil rumah, setelah lunas anak-
anak saya sudah besar. Sebetulnya itulah kultur bangsa kita. Sekarang tidak ada lagi
Ringkasan
Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) mendesak agar Gubernur DKI Jakarta Anies
Baswedan menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Sektoral Provinsi
(UMSP) tahun 2022 mendatang. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI Winarso
menyampaikan, pihaknya sudah melakukan survei dan sudah disesuaikan dengan inflasi bahwa
gaji yang layak bagi buruh di DKI Jakarta sebesar Rp5.305.000.
302