Page 100 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 09 JULI 2020
P. 100
KOLABORASI DI TENGAH PANDEMI CORONA DIPERLUKAN UNTUK ATASI
PENGANGGURAN
Di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) saat ini, diperlukan sejumlah kebijakan yang inovatif
agar bisa mengatasi pengangguran akibat pandemi. Salah satunya, dengan mengintensifkan
kegiatan pelatihan kerja bagi para pencari kerja melalui pelatihan berbasis kompetensi.
"Kolaborasi tersebut memberikan pembekalan dan pelatihan berupa Pelatihan Tata Graha
(Cleaning Service) dan Teknik Pendinginan (Air Conditioner) di Lima Kotamadya dan Kabupaten
Kepulauan Seribu," kata KH Ahmad Luthfi Fathullah saat hadir memberikan sambutan dalam
acara pelatihan, di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara, DKI Jakarta, Rabu
(8/7/2020).
( Dalam sambutannya, KH Ahmad Luthfi Fatulloh juga menyampaikan pesan kepada seluruh
peserta pelatihan agar bersungguh-sungguh mengikuti pelatihan agar kelak di kemudian hari
memiliki masa depan yang lebih baik.
"Hari ini kalian hadir disini mengikuti pelatihan kerja, maka mulailah dengan kesungguhan untuk
belajar, kelak ilmu yang kalian dapatkan di pelatihan hari ini akan menghantarkan ke suksesesan
di kemudian hari, mulailah dengan kejujuran," ucapnya.
KH Luthfi menyampaikan, tujuan dari pelatihan agar peserta pelatihan dapat memiliki
keterampilan yang memadai dalam memenuhi Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap
memenuhi kebutuhan lapangan kerja untuk bidang ke tata grahaan (Cleaning Service) dan
tenaga teknik di bidang pendingin ruangan (AC).
"Secara umum, Kolaborasi antara Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Tenaga Kerja,
Transmigrasi, dan Energi Provinsi DKI Jakarta hari ini dalam rangka upaya menanggulangi
pengangguran di Jakarta," ucap KH Luthfi.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta Andri Yansyah dalam
sambutannya mengatakan bahwa Pelatihan Tata Graha (Cleaning Service) dan Teknik
Pendinginan (Air Conditioner) ini akan di laksanakan di Lima wilayah Kotamadya dan Kabupaten
Kepulauan Seribu secara bertahap.
"Sedangkan kuota di masing-masing pelatihan 20 (Dua Puluh) peserta Tata Graha (Cleaning
Service) dan 20 (Dua Puluh) peserta Teknik Pendinginan (Air Condotioner) di masing-masing
wilayah," ujar Andri Yansyah.
Langkah yang dibuat dalam rangka menanggulangi pengangguran menurut Andri Yansyah
adalah, salah satunya dengan mengintensifkan kegiatan pelatihan kerja bagi para pencari kerja
melalui pelatihan berbasis kompetensi di PPKD.
"Semoga langkah awal ini menjadi jembatan yang dapat mengantarkan rekan rekan peserta
Pelatihan Tata Graha (Cleaning Service) dan Teknik Pendinginan (Air Conditioner) kelak akan
mencapai kemandirian dan kesejahteraannya. Jangan lupa tetap semangat untuk menatap
masa depan," harap Andri Yansyah.
(maf).
99