Page 105 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 09 JULI 2020
P. 105

BPJamsostek Agus Susanto dalam rapat dengar pendapat dengan Menteri Ketenagakerjaan Ida
              Fauziyah dan Komisi IX, Rabu (8/7).

              Bila dirinci, penyaluran MLT ini digunakan untuk kredit kepemilikan rumah (KPR) subsidi sebesar
              Rp 17,92 miliar atau 166 unit, untuk KPR non subsidi sebesar Rp 1,06 triliun atau 5.381 unit,
              serta untuk pinjaman renovasi perumahan sebesar Rp 8,97 miliar atau untuk 189 unit rumah.

              Agus  menerangkan,  penyaluran  MLT  ini  memang  masih  menghadapi  berbagai  hambatan.
              Berbagai hambatan mulai dari sisi BP Jamsostek di mana harus terdapat imbal hasil yang optimal
              untuk peserta BPJamsostek, dimana harus di atas rata-rata tingkat suku bunga deposito bank
              pemerintah.

              Selanjutnya dari sisi bank, di mana margin keuntungan masih dianggap kurang bagi perbankan
              karena untuk margin MLT lebih rendah dari margin FLPP.

              "Jadi bank untuk menyalurkan, dia bisa dapat sumber dana dari FLPP atau dari BPJamsostek
              melalui skema MLT. Ternyata bank itu lebih menguntungkan kalau dia pakai dananya dari FLPP.
              Sehingga  bank  rasanya  ada  keengganan  untuk  menyalurkan  MLT  itu  dari  sumber  dana
              BPJamsostek sehingga belum maksimal," terang Agus.

              Tak hanya itu, ada juga hambatan dari sisi peserta terkait dengan kemampuan daya beli pekerja,
              tidak bankable, kurangnya dukungan/rekomendasi dari perusahaan dalam pengambilan MLT,
              serta kurangnya sosialisasi.

              Dan dari sisi developer adalah harga lahan yang semakin mahal dan lokasi kurang strategis
              serta persyaratan dalam pengajuan kredit konstruksi cukup sulit dipenuhi.

              Agus mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan penyaluran
              MLT upaya yang dilakukan BPJamsostek adalah memperluas kerja sama dengan BPD dalam
              rangka  penyaluran  MLT  perumahan  pekerja,  menerapkan  sistem  kuota  dalam  rangka
              penyaluran  MLT kepada  peserta  BPJamsostek  serta  menurunkan  rate  funding  dengan  tetap
              menjaga hasil yang optimal untuk peserta..



































                                                           104
   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110