Page 171 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 09 JULI 2020
P. 171
"UMKM di masa pandemi ini memiliki berbagai masalah. Seperti, penurunan penjualan,
permodalan, distribusi terhambat, kesulitan bahan baku, produksi menurun dan PHK buruh,"
papar Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI,
Rabu (8/7).
Kementerian Ketenagakerjaan berupaya melakukan pemulihan di sektor UMKM. Sehingga,
dapat menahan laju pemutusan hubungan kerja (PHK) atau dirumahkan.
"Pemerintah telah melakukan upaya memulihkan keberlangsungan UMKM," imbuh Ida.
Strategi yang dilakukan, yaitu pemberian stimulus kepada UMKM dan koperasi, berikut Bantuan
Langsung Tunai (BLT) usaha ultra mikro dan mikro. Selanjutnya, restrukturisasi dan subsidi suku
bunga kredit usaha mikro dan restrukturisasi kredit untuk koperasi melalui Lembaga Penyalur
Dana Bergulir (LPDB).
"Ada juga upaya melalui program belanja di warung tetangga, relaksasi pajak, program Kartu
Prakerja dan lainnya," pungkasnya.
Pelaku UMKM juga melakukan perubahan orientasi pemasaran akibat pandemi. Banyak pelaku
UMKM yang beralih ke perdagangan elektronik (e-commerce) untuk meningkatkan penjualan.
"Saat ini, pelaku UMKM perlahan beralih ke (penjualan) online. Peningkatan terjadi di UMKM
platform digital yang sebelumnya 600 ribu, menjadi 2 juta pelaku usaha," terang Ida.(OL-11).
170