Page 448 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021
P. 448
"Kita merencanakan untuk bisa membantu para buruh dengan cara mengurangi biaya hidup
mereka," kata Anies ketika menerima para buruh yang menyampaikan aspirasi di depan Balai
Kota Jakarta, Kamis.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan untuk menaikkan UMP ada
sejumlah ketentuan yang perlu ditaati.
Namun, kenaikan UMP yang mereka nilai belum memenuhi harapan para buruh, lanjut dia, dapat
ditalangi dengan biaya hidup turun yang bisa diintervensi oleh pemerintah daerah.
Ia mencontohkan pengurangan biaya hidup dapat dilakukan dengan mengurangi biaya
transportasi Di Jakarta yang satu keluarga bahkan bisa mencapai 30 persen dari total
pengeluaran atau biaya.
"Dengan diberikan biaya transportasi gratis, maka mereka langsung mendapatkan keleluasaan,"
katanya.
Selain dari sisi biaya transportasi, kata Anies, juga dari sisi fasilitas pangan murah dan Kartu
Jakarta Pintar (KJP) untuk anak-anak buruh sehingga dapat mengurangi biaya.
Untuk pangan murah, misalnya, dapat dilakukan melalui koperasi yang dikelola oleh asosiasi
buruh yang kebutuhan pangannya dipasok dari PD Pasar Jaya.
Dengan begitu, kata dia, biaya hidup bisa ditekan dan selisih tersebut dapat ditabung.
"Sehingga walau lpun pendapatan sudah diatur lewat ketentuan PP yang ada tapi mudah-
mudahan mereka bisa menabung karena biaya hidup bisa lebih rendah dengan bantuan Pemprov
DKI Jakarta," katanya.
Anies menemui para buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik
dan Mesin SPSI Jakarta Timur saat menyampaikan aspirasi di depan Balai Kota Jakarta.
Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin SPSI Jakarta Timur Endang
Hidayat mengatakan, mereka melakukan aksi menjelang penetapan UMP DKI Jakarta 2022.
"Kami sudah siapkan proposal untuk Pak Anies. Salah satu unsurnya pertumbuhan ekonomi dan
inflasi 2021. Kalau kami menyampaikan 3,57 persen (kenaikan UMP) adalah suatu angka yang
realistis, di bawah batas minimal," katanya.
Rencananya Pemprov DKI Jakarta akan menetapkan UMP 2022 pada Jumat (19/11).
447

