Page 97 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JUNI 2020
P. 97
Namun, pemerintah tetap memberikan izin 500 TKA China untuk menggarap proyek smelter
yang tengah dikerjakan di Konawe. TKA China akan masuk Indonesia pada sekitar bulan Juni
atau Juli 2020.
Berikut adalah fakta mengenai kedatangan TKA China yang dirangkum Okezone: 1.Sempat
ditunda Penundaan ini telah memperhatikan usulan dan aspirasi yang berkembang terkait
rencana kedatangan 500 TKA China ke Konawe, Sulawesi Tenggara, khususnya pandangan
Gubernur Sulawesi Tenggara dan Ketua DPRD Sulawesi Tenggara yang telah disampaikan
melalui surat resmi.
"Kita putuskan untuk menunda rencana kedatangan 500 TKA sebagai upaya memutus mata
rantai penyebaran pandemi Covid-19. Selanjutnya kita akan terus berkoordinasi dengan
Gubernur dan ketua DPRD Provinsi terkait hal tersebut," kata Karo Humas Soes 2. 500 TKA
untuk Pembangunan Smelter Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
Jodi Mahardi menjelaskan, rencana kehadiran 500 TKA China sekitar akhir Juni atau awal Juli
adalah untuk mempercepat pembangunan smelter dengan teknologi RKEF dari China.
"Kita harus jujur bahwa dengan teknologi RKEF China mereka bisa bangun secara ekonomis,
cepat, dan memiliki standar lingkungan yang baik. Teknologi ini juga menghasilkan produk
hilirisasi nikel yang bisa bersaing di pasar internasional," kata Jodi.
3. Alasan pakai TKA China Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi
Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, TKA China itu diperlukan karena Indonesia belum siap
menjalankan proyek ini sendirian. Salah satunya dalam membangun Industri lithium yang
menjadi bahan baku baterai mobil listrik, menurutnya membutuhkan orang-orang dari China.
"Ya memang teknologinya dari dia (China), ya kita enggak bisa kita yang kerjakan semua. Tetap
ada dia (China)," katanya.
4. Keahlian TKA Dibutuhkan
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah mengatakan, alasan pemerintah mengizinkan masuk TKA
China ke daerah tersebut karena keahliannya dibutuhkan. Terutama dari perusahaan yang ada
di Konawe.
"Keahliannya (TKA) dibutuhkan oleh perusahaan yang ada di Konawe," ujar Ida.
5. Transfer pengetahuan
Ida Fauziah mengatakan, alasan pemerintah mengizinkan TKA China masuk ke Konawe,
Sulawesi Tenggara karena keahliannya dibutuhkan oleh perusahaan. Selain itu, nantinya akan
ada tenaga kerja lokal yang mendampingi.
"Kita minta ada tenaga kerja lokal yang akan mendampingi mereka terjadi transfer of
knowledge," ujar Ida dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (25/6/2020).
Pada akhirnya, lanjut Ida, ketika tenaga kerja lokal sudah memahami teknologinya maka
operasional selanjutnya akan diserahkan ke tenaga kerja Indonesia.
96