Page 127 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 DESEMBER 2019
P. 127
Title KSPSI NILAI PENGAWASAN PEKERJA ASING DI BABEL LEMAH
Media Name antaranews.com
Pub. Date 30 November 2019
https://www.antaranews.com/berita/1187331/kspsi-nilai-pengawasan-peker ja-asing-di-
Page/URL
babel-lemah
Media Type Pers Online
Sentiment Negative
"Pengawasan pekerja asing di tambang bijih timah, perkebunan, dan jasa di Bangka
Belitung lemah," kata Ketua KSPSI Provinsi Kepulauan Babel Darusman Aswan, di
Pangkalpinang, Sabtu.
Pangkalpinang - Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menilai pengawasan pemerintah daerah
terhadap tenaga kerja asing di provinsi penghasil bijih timah ini masih lemah,
karena alasan klasik di antara keterbatasan anggaran.
"Pengawasan pekerja asing di tambang bijih timah, perkebunan, dan jasa di Bangka
Belitung lemah," kata Ketua KSPSI Provinsi Kepulauan Babel Darusman Aswan, di
Pangkalpinang, Sabtu.
Menurut dia, pengawasan pekerja asing yang masih lemah ini juga karena
keterbatasan sumber daya manusia pengawas, sarana pengawasan yang terbatas,
dan lainnya.
"Saya sudah beberapa kali bertemu dan menanyakan langsung kepada instansi
terkait, kenapa pengawasan orang asing ini lemah dan mereka selalu memberikan
alasan yang klasik sehingga data yang ingin diperoleh tentang keberadaan tenaga
kerja tersebut yang diperoleh tidak akurat," katanya lagi.
Ia mengaku hingga saat ini, KSPSI belum mendapatkan jumlah pekerja asing yang
bekerja di Bangka Belitung karena dinas dan lembaga terkait tidak memiliki data
akurat atau tidak sesuai kondisi di lapangan.
"Data di dinas terkait hanya seratusan, sementara keberadaan pekerja asing di
sektor penambangan bijih timah di laut mencapai 500 orang. Ini menunjukkan
pengawasan pemerintah daerah masih lemah," ujarnya lagi.
Dia mengatakan pekerja asing ini bekerja di perusahaan-perusahaan asing,
sehingga perusahaan ini merekrut pekerja di negaranya untuk menjalankan
usahanya di Bangka Belitung.
Page 126 of 170.

