Page 93 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MARET 2020
P. 93
Title OMNIBUS LAW CIPTA KERJA BERDIMENSI KEPENTINGAN UMUM YANG POSITIF
Media Name okezone.com
Pub. Date 17 Maret 2020
https://nasional.okezone.com/read/2020/03/17/337/2184841/omnibus-law-c ipta-kerja-
Page/URL
berdimensi-kepentingan-umum-yang-positif
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
JAKARTA - Pengajar Program Pascasarjana Bidang Studi Ilmu Hukum Universitas
Indonesia, Indriyanto Seno Adji, menilai makna Omnibus Law Cipta Kerja adalah
"untuk segalanya" terkait produk regulasi perundangan-undangan.
"Regulasi ini dapat didayagunakan karena visi dan misi yang diembannya dalam
kerangka rekodifikasi, reevaluasi, harmonisasi dan sinkronisasi peraturan hukum,"
katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (17/3/2020).
Ia mengatakan, tujuan pemerintah merevolusi hukum cipta kerja harus dimaknai
untuk meningkatkan ekonomi dan menciptakan pertumbuhan masif investasi,
mereduksi birokrasi yang koruptif.
"Tapi, juga tetap mempertahankan sinergitas antara pusat dan daerah sehingga
menghilangkan kesan diskriminasi kepentingan korporasi dan kesejahteraan tenaga
kerja," tuturnya.
Sementara itu, Indriyanto Seno menjelaskan, klaster permasalahan dalam Omnibus
Law Cipta Kerja, seperti Pasal 170, upah minimum, tenaga kerja asing, outsourcing
, jam lembur, pemutusan hubungan kerja (PHK), serta status karyawan kontrak
akan muncul sebagai polemik dan perdebatan.
"Tapi, bukan tujuan dipolitisasi untuk meniadakan Omnibus Law ini. Komunikasi
stakeholder terhadap masalah klaster adalah basis dan jalan terbaik bagi
menyelesaikan masalah klaster-klaster tersebut.
Ia pun mengimbau pelaku politik legislatif sebaiknya bersikap bijak bagi realisasi
tujuan positif Omnibus Law Cipta Kerja ini. Pelaku politik legislatif sebaiknya
bersikap bijak bagi realisasi tujuan positif Omnibus Law Cipta Kerja ini," tuturnya.
Memang, Indriyanto menambahkan, memerlukan waktu untuk membahas klaster
masalah tersebut. Namun, lanjut dia, setidaknya titik paut penyelesaiannya menjadi
pilihan terbaik.
Page 92 of 142.