Page 169 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2020
P. 169

"Dugaan kerja paksa mengemuka setelah ditemukan adanya praktik tipu daya, gaji yang tidak
              dibayar, kondisi kerja yang tidak layak, ancaman dan intimidasi yang dirasakan Andri Juniansyah
              dan Reynalfi," ucapnya.

              Koordinator  Nasional  Destructive  Fishing  Watch  (DFW)  Indonesia,  Moh  Abdi  Suhufan
              mengatakan  bahwa  kejadian  ini  merupakan  insiden  ke-6  dalam  kurun  waktu  delapan  bulan
              terakhir ini.

              "Dalam  periode  November-Juni  2020  kami  mencatat  30  orang  awak  kapal  Indonesia  yang
              menjadi korban kekerasan dalam bekerja di kapal China dengan rincian 7 orang meninggal, 3
              orang hilang dan 20 orang selamat," kata Abdi.

              Atas banyaknya kejadian ini, DFW Indonesia meminta pemerintah Indonesia untuk secepatnya
              melakukan moratorium pengiriman ABK ke luar negeri terutama yang bekerja di kapal ikan Cina
              baik legal maupun ilegal.

              Ketua  Dewan  Pimpinan Daerah  Pergerakan  Pelaut  Indonesia,  Sulawesi Utara  Anwar  Dalewa
              mengatakan bahwa Andry Juniansyah dan Reynalfi merupakan korban sindikasi perdagangan
              orang yang melibatkan agen ketenagakerjaan ilegal di dalam negeri dan jejaring internasional.

              Atas  kejadian  dan  kasus  yang  menimpa  Andry  Juniansyah  dan  Reynalfi,  DFW-Indonesia
              meminta aparat penegak hukum Indonesia untuk melakukan upaya dan tindakan penegakan
              hukum kepada pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak langsung terlibat dalam tindak
              pidana perdagangan orang dan pelanggaran ketenagakerjaan lainnya.

              Sumber : Antara.












































                                                           168
   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174