Page 99 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2020
P. 99
"Ini butuh persiapan, karena kalau pun ada beberapa daerah yang greenlight (zona hijau), tapi
masih ada risiko penularan. Kita mempersiapkan juga protokoler kesehatan saat nanti ada
pelatihan offline," tuturnya.
Hal lain yang menjadi pertimbangan untuk menerapkan pelatihan offline yakni terkait biaya yang
harus dikeluarkan. Sebab, pelatihan tatap muka akan memakan biaya lebih besar ketimbang
pelatihan secara daring.
Panji mengatakan, setidaknya biaya yang perlu dikeluarkan untuk mengikui pelatihan tatap
muka mencapai Rp5 juta per individu. Jumlah itu jauh lebih mahal ketimbang anggaran
pelatihan daring yang hanya Rp1 juta.
"Market perlu di-adjust. Kami akan bekerja sama dengan 9 kementerian lembaga yang berikan
pelatihan di luar Kartu Prakerja. Mereka pelatihan offline. Jadi perlu ada koordinasi untuk
disinkronkan," pungkas Panji. (OL-4).
98