Page 230 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2021
P. 230

PROYEK PERLUASAN KESEMPATAN KERJA BERBASIS KAWASAN DINILAI SUDAH
              TEPAT
              Anggota DPR Yahya Zaini menilai langkah Kemnaker mencanangkan pilot project pengembangan
              kesempatan  kerja  berbasis  kawasan  sudah  tepat.  Menurutnya,  hal  itu  dapat  memperluas
              kesempatan kerja secara berkelanjutan bagi masyarakat.

              Diketahui, lima lokasi pilot project Kemnaker tahun 2021 dengan karakteristik beragam yaitu
              Kawasan  Perhutanan  Sosial  Teluk  Jambe  di  Karawang  (Jawa  Barat),  Kawasan  Agroforestri
              Dataran Tinggi Dieng di Banjarnegara dan Batang (Jawa Tengah), Kawasan Agroindustri Sei
              Mericim  di  Deli  Serdang  (Sumatera  Utara),  Kawasan  Agromaritim  Teluk  Weda  di  Halmahera
              Tengah (Maluku Utara), dan Kawasan Agrowisata Lido di Bogor dan Sukabumi (Jawa Barat).

              "Saya  salut  dan  apresiasi  Bu  Menteri,  karena  sudah  berhasil  mentransformasi  perluasan
              kesempatan kerja berbasis kawasan. Saya kebetulan dapat informasi dari Rektor IPB, " ujar
              Yahya Zaini dalam keterangan tertulis, Rabu (25/8/2021). Hal ini dia ungkapkan dalam rapat
              kerja  dengan  Menaker  Ida  Fauziyah  dan  jajarannya  di  Komplek  Parlemen  Senayan,  Jakart
              kemarin.

              Politikus Fraksi Partai Golkar itu memuji jalinan kerja sama perluasan kesempatan kerja antara
              Kemnaker dengan Kemenkes bersama IPB. Menurutnya, hal ini jadi terobosan yang baru.
              "Ini terobosan luar biasa, patut diduplikasi di 104 kawasan industri yang ada di Indonesia. Kalau
              bisa, tidak hanya kerja sama dengan IPB, tapi juga dengan perguruan tinggi-perguruan tinggi
              lokal yang ada di kawasan industri yang bersangkutan, " ungkapnya.

              Sementara itu, Menaker Ida Fauziyah menyatakan sejak tahun 2020, pihaknya telah melakukan
              kerja sama dengan IPB dalam program bidang pengembangan kompetensi tenaga kerja sektor
              pertanian, kelautan, dan perluasan kesempatan kerja. Ia meyakini model perluasan kesempatan
              kerja berbasis kawasan ini mampu membuka lapangan kerja baru yang lebih efektif.
              "Pengembangan usaha terintegrasi ini juga akan dilakukan dari hulu hingga ke hilir yang dapat
              memungkinkan  terjadinya  sustainability  (keberlanjutan)  usaha  untuk  membentuk  sebuah
              ekosistem perluasan kerja yang efektif dan berkelanjutan," kata dia.

              Menurut Ida, hal terpenting dalam pengembangan kesempatan kerja berbasis kawasan adalah
              adanya dukungan lintas sektor dan partisipasi stakeholder di Kementerian/Lembaga, Pemerintah
              Daerah, Perguruan Tinggi Lembaga Keuangan dan Pihak Swasta.

              "Saya mengucapkan terima kasih atas kerja sama dengan IPB University yang telah membantu
              perencanaan dan akan mendampingi pelaksanaan program yang strategis ini," ungkapnya.





















                                                           229
   225   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235