Page 330 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 DESEMBER 2021
P. 330
''Pada beberapa pekerjaan mereka justru bisa lebih teliti pekerjaannya, untuk pekerjaan yang
membutuhkan ketelitian," katanya kepada Bisnis.
Ketua Umum Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia Gufroni Sakaril mengatakan, kuota
sebesar 1% yang disyaratkan oleh UU No. 8/2016 tentang Penyandang Disabilitas masih belum
terpenuhi. "Harapannya 1 % tetapi yang terwujud masih 0,0 sekian [%) saja, masih kecil sekali,"
katanya, Rabu (1/12).
Ghufroni menjelaskan pemenuhan kuota pekerja penyandang disabilitas ter-kendala persyaratan
tingkat pendidikan. Selama ini perusahaan lebih banyak merekrut pekerja dengan latar belakang
pendidikan tinggi.
'Teman-teman disabilitas jarang sekali yang memiliki tingkat pendidikan tinggi. Karena itu juga
keterampilan mereka masih kira dorong agar bisa mengikuti pelatihan di balai-balai pelatihan
sehingga harapannya bisa mengisi gap tadi," tuturnya.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan bahwa pemerintah selama ini telah berupaya
meningkatkan kesetaraan, kesempatan, aksesibilitas bagi penyandang disabilitas, dan
membangun infrastruktur yang makin akomodatif.
Dengan demikian, penyandang disabilitas punya kesempatan yang sama untuk mengakses
pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan.
Saat ini, pihaknya tengah mengupayakan tercapainya ketenagakerjaan inklusif bagi penyandang
disabilitas dalam setiap program dan kebijakan, wez/w HadymiF
329

