Page 104 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MARET 2021
P. 104
Judul Ancam Buruh Bakal Demo, KSPI Tolak Pembayaran THR 2021 Kembali
Dicicil
Nama Media merdeka.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://www.merdeka.com/uang/ancam-buruh-bakal-demo-kspi-tolak-
pembayaran-thr-2021-kembali-dicicil.html
Jurnalis Sulaeman
Tanggal 2021-03-17 15:18:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Said Iqbal (ketua KSPI) Bila THR dibayar mencicil atau tidak 100 persen maka daya
beli buruh makin terpukul di tengah pandemi corona ini akibat dirumahkan dan dibayar upah ala
kadar
negative - Said Iqbal (ketua KSPI) Kondisi ini diperparah dengan adanya ancaman PHK besar-
besaran sedang terjadi akibat berlakunya omnibus law UU Cipta Kerja yang memudahkan buruh
di PHK dengan pesangon yang kecil
negative - Said Iqbal (ketua KSPI) Sebaiknya Menaker memperhatikan juga kepentingan buruh,
tidak hanya pengusaha saja, termasuk pemberian THR ini
neutral - Indah Paramita (Ketua Kompartemen Hubungan Industrial dan Pengupahan Badan
Pengurus Pusat (BPP) HIPMI) Sebelum surat edaran pembayaran THR ini diterbitkan oleh
Kemenaker, kami telah berkomunikasi langsung dengan Direktur Pengupahan Direktorat
Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian
Ketenagakerjaan
positive - Indah Paramita (Ketua Kompartemen Hubungan Industrial dan Pengupahan Badan
Pengurus Pusat (BPP) HIPMI) Alhamdulillah aspirasi kami didengar oleh pemerintah. Kami
mengapresiasi surat edaran ini bisa menjadi salah satu kejelasan buat kami, biarkan kami bisa
bermusyawarah dan bermufakat dengan pegawai kami
negative - Indah Paramita (Ketua Kompartemen Hubungan Industrial dan Pengupahan Badan
Pengurus Pusat (BPP) HIPMI) HIPMI mengucapkan terima kasih atas apa yang sudah
didiskusikan bahwa telah dikeluarkannya surat edaran mengenai pembayaran THR ini. Kami
HIPMI disini mewakili pengusaha yang beragam. Ada yang cash backup-nya tinggi, menengah
ataupun statusnya menjadi dormant (mati suri) karena posisi pandemi Covid-19
103